TKW Jepang Asal Seluma Meninggal Dunia, Keluarga Adellia Meysa Galang Dana Untuk Biaya Kepulangan Jenazah
--
SELUMA, RBTV.DISWAY.ID - Innalilahi wa innailaihi rojiun. Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Adellia Meysa (23) atau biasa disapa Ame.
TKI Jepang asal Desa Kampai, Kecamatan Talo Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, ini telah dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (7/10) lalu sekitar pukul 13.15 wib, setelah berjuang melawan penyakit serius.
Ame yang berstatus sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural, dilaporkan menderita meningitis dan sempat dirawat secara intensif di salah satu rumah sakit di Jepang.
BACA JUGA:Antrean Kendaraan Beli BBM di SPBU Datar Ruyung Bengkulu Utara Mengular Sejauh 4 Kilometer
Menurut keterangan keluarga almarhumah, perjalanan Ame ke Negeri Sakura bermula pada tahun 2023 lalu, ketika itu Ame mengikuti kursus bahasa Jepang di salah satu Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Setelah menjalani pelatihan selama tujuh bulan, Ame diberangkatkan ke Jepang oleh pihak LPK dengan menggunakan visa undangan, bukan visa kerja resmi.
Keluarga almarhumah menyebut pihak LPK pernah menjanjikan semua berkas keimigrasian Ame akan diurus setibanya di Jepang. Namun sampai sekarang, setelah hampir dua tahun lebih bekerja, dokumen itu tidak pernah diurus, sehingga statusnya tetap ilegal.
BACA JUGA:Dua Pekan Jelang Penutupan Glow Run Night Bengkulu 2025, Kuota Mulai Tipis!
Lantaran status keimigrasian yang tidak sah, Ame yang tidak memiliki asuransi kesehatan, menyulitkannya ketika jatuh sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Kini orang tua Almarhumah Ame, Liskan (72) berharap uluran tangan para dermawan agar terketuk hatinya dapat membantu melalui penggalangan dana yang saat ini dilakukan, untuk memulangkan jenazah Ame dari negeri Sakura.
"Saya selaku orang tua Ame ini, berharap kepada pemerintah supaya jenazah anak saya dapat segera dipulangkan ke Indonesia sampai ke rumah duka, minta bantuan kepada pihak-pihak yang terkait untuk membantu biaya kepulangan anak saya," lirih Liskan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


