LEBONG, RBTVCAMKOHA.COM - Penambang emas tradisional di Kabupaten Lebong kembali dilaporkan meninggal dunia pada Senin siang. Adalah Rodi Suprianto (46) warga Desa Suka Marga Kecamatan Amen yang kali ini menjadi korban.
Kronologis kejadian bermula saat Rodi mengeluh sakit di bagian dada lalu memutuskan pulang dari lokasi tambang di kawasan Tik Aseak, Desa Ketenong I, Kecamatan Pinang Belapis.
BACA JUGA:Eks Gedung PMI Bengkulu Terbakar, Ada Dugaan Disengaja
Setibanya di parkiran tambang, Rodi kembali mengeluhkan nyeri di dada kepada saksi Ujang (60) yang merupakan juru parkir di lokasi itu. Seketika Ujang meminta korban untuk beristirahat di pondok parkir.
Tak berapa lama, saksi Ujang mendengar Dodi berteriak, kemudian Ujang melihat korban sudah tertelungkup tak sadarkan diri. Saat diperiksa, diketahui denyut nadi Dodi sudah tidak ada.
BACA JUGA:Uang yang Haram Bisa Menjadi Halal, Caranya Kata Gus Baha Lakukan Hal Ini
Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan melalui Kasi Humas Polres Lebong, IPTU Fahrul Afandi membenarkan kejadian ini. Pemeriksaan petugas medis, korban sudah meninggal dunia diduga karena sakit.
BACA JUGA:Kesaktian Bung Karno Punya Pusaka Minak Jinggo, Simak Juga 4 Guru Spiritualnya
“Kita sudah menerima laporannya, anggota Polsek Lebong Utara juga sudah mendatangi lokasi, ke Puskesmas dan mendatangi rumah duka, besok dimakamkan,” kata Kasi Humas.