Usaha Harus Legal dan Tidak Melanggar Hukum
Salah satu indikator usaha layak menerima pinjaman KUR November adalah legalitasnya. Bank BRI meminta calon debitur memiliki dokumen pendukung seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), Surat Keterangan Usaha (SKU) dari kelurahan, atau izin lainnya sesuai bidang usaha.
Usaha yang dibiayai juga tidak boleh melanggar hukum atau berhubungan dengan kegiatan ilegal seperti perjudian, penjualan barang terlarang, atau praktik yang merugikan masyarakat.
Penerima Harus Memiliki Rekening dan Dokumen Identitas Lengkap
Agar proses pencairan lebih mudah, calon penerima pinjaman KUR wajib memiliki rekening aktif di BRI serta melampirkan dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan NPWP.
Pihak bank akan menggunakan data ini untuk verifikasi dan memastikan identitas pemohon benar adanya.
Selain itu pengajuan dapat dilakukan langsung di kantor cabang BRI atau melalui situs kur.bri.co.id secara online.
Dengan memenuhi semua syarat tersebut, pelaku usaha memiliki peluang lebih besar untuk disetujui sebagai penerima KUR BRI Bulan November 2025.
Pemerintah dan BRI berharap, program ini mampu memperkuat fondasi ekonomi rakyat dan meningkatkan produktivitas UMKM di seluruh Indonesia.
Putri Nurhidayati