NASIONAL, RBTVDISWAY.ID – Irjen Pol Andi Rian Djajadi, salah seorang petinggi Polri yang sekarang menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.
Dia menjabat Kapolda Sumatera Selatan sejak keluarnya Surat Telegram Kapolri pada 20 September 2024.
Menjadi Kapolda Sumatera Selatan tentu lah sebuah tanggung jawab yang tidak kecil. Apalagi wilayah Sumatera Selatan cukup luas dengan penduduk yang tidak sedikit.
Di kalangan Polri dan masyarakat, nama Andi Rian cukup populer. Pemegang bintang dua tersebut selama ini dikenal menangani beberapa perkara besar. Basicnya memang di bidang reserse.
BACA JUGA:Kisah Hidup Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono Jadi Teladan Inspiratif
Tentu kita masih ingat dengan peristiwa KM 50 yang melibatkan penembakan 6 anggota Front Pembela Islam (FPI) pada tahun 2020. Dalam kasus ini, Irjen Andi Rian ikut menanganinya.
Kemudian ada lagi kasus pembunuhan berencana Hakim Pengadilan Negeri Medan, Jamaluddin, yang di dalam kasus ini Irjen Andi Rian memimpin penyelidikannya.
Selanjutnya dalam kasus pembunuhan Brigadir Yoshua Hutabarat (Brigadir J), dia juga ada di dalam penyelidikan kasus itu.
Irjen Andi Rian Djajadi memiliki nama lengkap Andi Rian Ryacudu Djajadi. Dia lahir di Makassar pada 25 Agustus 1968 dan menamatkan Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1991.
Semasa menempuh pendidikan di Akpol, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merupakan rekan seangkatan Andi Rian.
Selepas Akpol, Andi Rian memulai karier pada tahun 1992 sebagai Pamapta Polres Kotabaru Polda Kalimantan Selatan.
Berkat keuletan dan tanggung jawabnya terhadap tugas, kariernya pun terus menanjak. Dalam rekam jejak kariernya, Irjen Pol Andi Rian pernah menjabat sebagai Kasat Res Narkoba Polrestabes Medan, Kapolres Tebingtinggi, hingga Wadirreskrimsus Polda Sumut.
Kemudian pada tahun 2020, Andi Rian ditarik ke Mabes Polri untuk menjabat sebagai Wadirtipidum Bareskrim Polri. Selanjutnya Karokorwas PPNS Bareskrim Polri. Andi Rian mencapai pangkat Brigjen pada Juli 2020.
BACA JUGA:Pinjam KUR BRI November Rp 150 Juta, Berapa Bayar Bulanannya?
Hanya dalam waktu singkat, ia dipercaya sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri, menggantikan Irjen Ferdy Sambo.