Analisis paling logis yang dapat dilakukan enumerator adalah…
A. Menerima seluruh data apa adanya karena tugas enumerator hanya mencatat.
B. Mengurangi pengeluaran nonmakanan secara manual agar pendapatan tampak wajar.
C. Mengklarifikasi ulang seluruh kategori pengeluaran karena mungkin ada tumpang tindih pelaporan.
D. Menganggap bahwa responden memiliki penghasilan tambahan yang tidak dilaporkan.
E. Menyimpulkan bahwa responden berutang, sehingga defisit wajar diabaikan.
Jawaban benar: C
Pembahasan:
Dalam praktik BPS, enumerator wajib melakukan probing untuk memastikan tidak ada duplikasi kategori pengeluaran. Misalnya pengeluaran kesehatan bisa tercatat ganda. Opsi D dan E tidak boleh diasumsikan tanpa bukti; A dan B jelas melanggar SOP dan integritas data.
9. Saat pendataan Podes, seorang kepala desa meminta enumerator untuk “sedikit menyesuaikan data” agar desa tampak lebih tertinggal sehingga mempermudah akses bantuan. Kepala desa bersikeras karena menganggap langkah itu bukan kecurangan, tetapi demi kepentingan masyarakat. Enumerator berada dalam situasi sulit.
Tindakan paling sesuai prinsip etika statistik BPS adalah…
A. Mengikuti permintaan kepala desa karena dianggap untuk kepentingan masyarakat.
B. Mencatat versi data kepala desa terlebih dahulu lalu memperbaikinya nanti.
C. Menolak permintaan tersebut dan tetap mengisi data sesuai kondisi faktual di lapangan.
D. Mengubah sebagian data saja agar tidak menimbulkan konflik.
E. Menunda pendataan sampai kepala desa menyetujui pengisian sesuai prosedur.