BRI tidak pernah menghubungi nasabah melalui nomor pribadi, dan tidak pernah meminta data seperti OTP melalui pesan online.
Berikut ciri pesan palsu:
- Pengirim menggunakan nomor ponsel biasa, bukan akun centang hijau BRI.
- Pesan berisi link mencurigakan yang tidak menggunakan domain resmi BRI.
- Pelaku mendesak korban agar segera memberikan data pribadi.
- Penipu meminta biaya administrasi sebelum proses pencairan.
- Pesan mengklaim bahwa korban mendapat persetujuan KUR tanpa mengajukan diri.
Dengan mengenali ciri ini, masyarakat dapat langsung menolak dan menghapus pesan tersebut.
BACA JUGA:Sudah Ajukan KUR BRI tapi Belum Tahu Disetujui atau Tidak, Begini Cara Mudah Memastikannya
Cara Memverifikasi Informasi KUR BRI yang Valid
Verifikasi informasi menjadi langkah kunci untuk memastikan keaslian tawaran atau pemberitahuan yang diterima.
Langkah verifikasi resmi:
- Cek melalui BRImo: Aplikasi ini menampilkan informasi produk resmi, termasuk layanan KUR yang tersedia.
- Kunjungi kantor BRI terdekat: Petugas bank dapat memberikan informasi sah terkait pengajuan dan status permohonan.
- Hubungi Contact Center BRI 14017 atau 1500017: Layanan resmi ini membantu mengecek kebenaran informasi.
- Periksa website dan media sosial resmi BRI: Semua pengumuman berada di kanal yang sudah terverifikasi.