"Monyet yang bisa mengerti bahasa manusia dan yang lebih menakjubkan adalah monyet itu hanya mau tunduk kepada pemiliknya saja.” kata kawan Abu Nawas menambahkan.
Abu Nawas makin tertarik. Ia tidak tahan untuk menyaksikan kecerdikan dan keajaiban binatang raksasa itu. Kini Abu Nawas sudah berada di tengah kerumunan para penonton.
BACA JUGA:3 Karomah Menakjubkan Utsman bin Affan, Sahabat Rasulullah Pemilik Dua Cahaya
Karena begitu banyak penonton yang menyaksikan pertunjukkan itu, sang pemilik monyet dengan bangga menawarkan hadiah yang cukup besar bagi siapa saja yang sanggup membuat monyet itu mengangguk-angguk.
Tidak heran bila banyak diantara para penonton mencoba maju satu persatu. Mereka berupaya dengan beragam cara untuk membuat monyet itu mengangguk-angguk, tetapi sia-sia. Monyet itu tetap menggeleng-gelengkan kepala.
Melihat kegigihan monyet itu Abu Nawas semakin penasaran. Hingga ia maju untuk mencoba. Setelah berhadapan dengan binatang itu Abu Nawas bertanya, "Tahukah engkau siapa aku?"
Monyet itu menggeleng. "Apakah engkau tidak takut kepadaku?" tanya Abu Nawas lagi.
Namun monyet itu tetap menggeleng. "Apakah engkau takut kepada tuanmu?" tanya Abu Nawas memancing.
BACA JUGA:Doa yang Mustajab, Karomah Istimewa Hujr Bin 'Adi Sahabat Nabi SAW
Monyet itu mulai ragu. "Bila engkau tetap diam maka akan aku laporkan kepada tuanmu.” lanjut Abu Nawas mulai mengancam.