Austin Russell, Punya Perusahaan Sendiri saat Usia 17 Tahun, Berhenti Kuliah, Sekarang Berharta Puluhan Triliu

Selasa 04-07-2023,16:00 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

 

Setelah menghabiskan seluruh karirnya fokus pada Luminar, banyak spekulasi publik yang muncul yang menyatakan saat ini kemungkinan Russell sedang mencari cara baru untuk menginvestasikan waktunya. 

 

Dalam pernyataannya kepada WSJ, Russell mengatakan secara sederhana tentang motivasinya, "Forbes adalah sesuatu yang selalu saya kagumi sebagai merek dan sebagai kerajaan media." 

BACA JUGA:MASYAALLAH, Ternyata Benda Ini Bisa Undang Malaikat Rezeki Datang ke Rumah

 

Dia juga mengatakan kepada media bahwa dia memang tidak berencana terlibat dalam operasional harian Forbes, tetapi dia ingin mengembangkan perusahaan tersebut dan menekankan "filantropi" di dalam bisnisnya. 

 

Forbes sebenarnya telah tersedia untuk dijual sejak perusahaan membatalkan rencana penggabungannya dengan perusahaan akuisisi tujuan khusus alias Special Purpose Acquisition Company (SPAC) pada bulan Juni tahun sebelumnya. 

 

Setelah pembatalan tersebut, hampir setiap SPAC yang bergerak di bidang mobilitas mengalami penurunan harga saham di bawah harga penawarannya, termasuk Luminar. Nilai pasar Luminar turun dari US$3,4 miliar ketika melantai di Wall Street menjadi sekitar US$2 miliar dengan laporan kerugian yang sedikit melebihi perkiraan beberapa hari yang lalu. 

BACA JUGA:Buang Jauh-jauh, 2 Benda Ini Bisa Jadi Penghalang Rezeki Masuk Rumah

 

Sebagian investor ritel mungkin tidak puas dengan kinerja Luminar, meskipun Russell menyatakan kepada Silicon Valley Business Journal bahwa ia tidak menyesal dengan keputusan penggabungan dengan SPAC. 

 

Hal ini mencerminkan pandangan yang berbeda di kalangan investor dan pendiri perusahaan terkait keberhasilan strategi penggabungan dengan SPAC dan kinerja pasca-IPO.

Kategori :