Sepakat, Bupati dan Ratusan Warga Padang Bano Juga Bangun Gapura Perbatasan

Rabu 28-09-2022,00:00 WIB
Reporter : rbtv
Editor : rbtv

RbtvCamkoha - Aksi unjuk rasa dilangsungkan ratusan warga Padang Bano bersama Garbeta atau Gerakan Rakyat Bela Tanah Adat di depan Kantor Bupati Lebong, Rabu siang. Dalam aksi ini, ada 5 tuntutan yang diminta massa untuk ditindaklanjuti oleh Pemkab Lebong.

Salah satu poin permintaan adalah membangun Gapura perbatasan di kawasan KM 3 di eks Desa Padang Bano atau yang diklaim merupakan batas berdasarkan UU nomor 39 tahun 2003.

“Kita meminta Pak Gubernur juga mengambil tindakan nyata terkait penyelesaian ini,” kata Ketua Umum Garbeta Provinsi Bengkulu, Dedy Mulyadi.

Bupati juga mengapresiasi upaya tang dilakukan seluruh masyarakat dalam mengembalikan kedudukan Padang Bano ke pangkuan Kabupaten Lebong.

“Kita terus perjuangkan sampai Padang Bano kembali ke wilayah kita,” pungkas Bupati Kopli Ansori.

Robi Ardiansyah

(Selengkapnya di Laporan Daerah RBTV)

Tags :
Kategori :

Terkait