RbtvCamkoha - Atensi Kapolda Bengkulu terkait hibah lahan Eks SPN yang kini akan dijadikan Resimen Brimob Polda Bengkulu, tengah dikebut Pemkab Seluma, menyusul telah memasuki pertengahan Oktober 2022.
Hibah lahan yang dulu pernah diusulkan menjadi Sekolah Polisi Negara (SPN) seluas 24,8 hektare pada tahun 2004 silam, di Desa Talang Kebun Kecamatan Lubuk Sandi kini terus digenjot progresnya oleh Pemkab Seluma menyusul adanya arsip pembebasan lahan yang hilang.
Menindaklanjuti atensi dari Polda Bengkulu ini, Pemkab Seluma kembali menggelar rapat koordinasi yang dipimpin Sekretaris Pemkab Seluma Hadianto, dengan melibatkan instansi terkait mulai dari perwakilan Polres Seluma, Kantor ATR/BPN Seluma, Dinas Perkimhub, Inspektorat, BKD dan Bagian Tata Pemerintahan Setkab Seluma.
Usai menggelar rapat tertutup, Asisten III Setkab Seluma Ridwan Sabrin menegaskan tak hanya melakukan pengukuran ulang kembali atas lahan eks SPN tersebut, Pemkab Seluma juga menargetkan sebanyak 30 titik lahan yang akan dijadikan akses jalan lintas juga kembali diukur dengan menurunkan tim terpadu ke lokasi.
\"Iya rakor ini menindaklanjuti soal lahan hibah eks SPN yang akan dijadikan Resimen Brimob Polda Bengkulu, rencananya kita akan turun ke lapangan guna melakukan pengukuran ulang aset jalan termasuk 30 titik akses jalan yang kita targetkan selesai karena sampai saat ini belum disertifikatkan,\" terang Ridwan Sabrin.
SAKSIKAN SELENGKAPNYA DI LAPORAN DAERAH RBTV
(Hari Adiyono)