Yahudi ekstrim inilah yang menyerukan bahwa munculnya sapi merah itu dekat dengan hari kiamat. Sehingga kaum tersebut mempunyai niat untuk membangun kembali haikal Sulaiman.
BACA JUGA:Tiga Kejadian yang Menghebohkan Dunia, Benarkah Tanda Kiamat Semakin Dekat?
"Jadi anda sebagai umat muslim tidak perlu keyakinan yang salah, karena keyakinan yang benar tidak beda dengan Islam. Alamat tanda-tanda kiamat yang diajarkan Nabi Isa sama seperti ajaran Nabi Muhammad," lanjut Buya
Sebelumnya beberapa waktu lalu beredar kabar Israel telah menemukan lima sapi merah sempurna dari sebuah peternakan di Texas, Amerika Serikat (AS). Ada yang mengaitkan kelahiran sapi merah ini sebagai pertanda kiamat.
Menurut kepercayaan umat Yahudi di Israel, sapi merah (red heifer atau red cow) merupakan salah satu hewan yang secara khusus digunakan sebagai korban persembahan.
BACA JUGA:Mau Bahagia di Usia 30 Tahun, Lakukan 5 Cara Menyenangkan Ini
Abunya digunakan dalam upacara pengudusan bagi orang Israel kuno yang bersentuhan dengan mayat. Kelahiran dan pengorbanan sapi merah mengawali pembangunan bait suci (kuil suci) ketiga di Yerusalem.
Di kalangan Yahudi Ortodoks, pembangunan kembali Bait Suci Ketiga akan terjadi sebelum kedatangan Mesias.
Dua Kuil Suci sebelumnya telah hancur. Namun, Temple Institute dan organisasi lain telah dibentuk dengan tujuan membangun Bait Suci Ketiga di Gunung Moriah atau Temple Mount.