Kiamat Pasti Terjadi, Seperti Ini Ciri Manusia yang akan Bertemu dengan Hari Akhir

Senin 28-08-2023,09:14 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

 

Imam Ibnu Katsir juga menyebut bahwa hari kiamat ini nantinya hanya terjadi pada orang yang tidak mengingkari kemungkaran dan tidak menyeru pada yang makruf. Pernyataan ini pun memiliki dua maksud. 

 

Pertama, Imam Ibnu Katsir mengungkap orang yang tidak mengingkari kemungkaran adalah mereka yang tidak mencegah orang lain ketika melihatnya melakukan kemungkaran dan lainnya. Hal ini diekspresikan dalam sabda Nabi SAW, "Hingga tidak diucapkan Allah, Allah." 

 

Kedua, maksudnya adalah hingga Allah SWT tidak disebutkan di bumi dan nama-Nya tidak dikenal di sana. Hal ini terjadi ketika zaman sudah rusak, banyak kekafiran, kefasikan, dan kemaksiatan. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi SAW berikut: 

BACA JUGA:14 Fenomena Berikut Tanda Kiamat Sudah Dekat, Nomor 6 Semakin Mengkhawatirkan

 

"Kiamat tidak akan terjadi sampai bumi tidak diucapkan: La Ilaaha illallaah (tiada tuhan selain Allah)." (HR Ahmad) 

 

Syaikh Hanafi Al-Mahlawi dalam Kitab Ayyamullah dan diterjemahkan oleh Yasir Maqosid mengatakan, orang yang dimaksud dalam hal ini adalah orang-orang yang selama di dunia tidak disiksa tetapi ditangguhkan hingga hari dahsyat ini terjadi. 

 

Menurutnya, merekalah orang-orang yang akan digiring bersama para setan, karena sahabat-sahabat utama mereka selama di dunia adalah setan. Mereka adalah orang yang tidak menyembah Allah SWT. 

 

"Mereka adalah orang-orang munafik yang telah berkomplot dalam urusan bermaksiat kepada Allah. Bahkan, sebagian di antara mereka menjadikan sesembahan-sesembahan selain Allah," ujar Syaikh Hanafi Al-Mahlawi. 

 

Kategori :