Puncak Kemarau September 2023 Ini, Sumatera, Jawa, Bali dan Kalimantan Terdampak

Minggu 03-09-2023,09:36 WIB
Reporter : Tim Liputan
Editor : Septi Fitriani

"Masyarakat diimbau untuk bisa menghemat penggunaan air dalam aktivitas sehari-hari serta menampung hujan yang masih mungkin turun sebagai cadangan air dan cegah karthula," ucapnya seraya menyerukan agar masyarakat mencari update informasi melalui BMKG, baik terkait cuaca, El Nino atau IOD.

BACA JUGA:Mata Kaum Pria Sulit Berkedip, Ini 5 Suku Penghasil Wanita Tercantik di Dunia, Hidung Mancung Kulit Putih

Di Bengkulu 600 Haktere Sawah Kering

Dampak Kemarau, 600 Hektare Persawahan di Bengkulu Terancam Gagal Panen

Dampak kemarau panjang, dari 41.000 hektare area persawahan di Bengkulu, seluas 600 hektare diantaranya mengalami kekeringan.

Bahkan ada 3 kabupaten yang telah melaporkan situasi darurat kekeringan atau zona merah.

Provinsi Bengkulu saat ini menghadapi masalah serius, akibat kemarau yang berkepanjangan terutama di masa tanam padi yang sangat membutuhkan air. 

BACA JUGA:Ketika Minyak Bumi Habis dari Dunia Ini, Kendaraan Kita akan Menggunakan Bahan Bakar Berikut

Data Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, hingga saat ini, hanya tiga kabupaten di Provinsi Bengkulu yang telah melaporkan situasi darurat kekeringan atau zona merah. 

"Untuk yang lahan perasawahan yang mengalami kekeringan saat ini, kami baru menerima laporan dari Bengkulu Selatan, Bengkulu Utara dan Kabupaten Kaur. Sedangkan 4 kabupaten lainnya belum menerima laporan. Kita berharap tidak ada laporan ya terkait kekeringan," ujar Plt Kadis TPHP Bengkulu, Rosmala Dewi.

Rincian areal persawahan yang mengalami kekeringan yakni, Kabupaten Seluma mengalami kekeringan mencapai 500 hektare.

Sedangkan Kabupaten Bengkulu Selatan memiliki lahan yang terdampak kekeringan sekitar 100 hektare.

BACA JUGA:Jangan Bingung, Berikut Pinjol Syariah Resmi OJK yang Bebas Riba, Ada Limit hingga Rp2 Miliar

Selain itu, Kabupaten Kaur juga melaporkan kekeringan yang mengancam gagal panen pada lahan tanam jagung. Sementara lahan padi hanya beberapa hektare saja. Namun akibat kondisi tersebut diperkirakan produksi padi tahun ini akan menyusut sekitar 10 ton.

Rosmala Dewi menambahkan, bantuan pompa dan pipa air telah disiapkan untuk kabupaten yang melaporkan kekeringan.

BACA JUGA:Gampang Banget, Ini Cara Daftar GoPay Tanpa KTP dan Panduan Lengkap Transfernya

Kategori :