Dia menjelaskan bahwa Satria Piningit memiliki paras tampan seperti seorang dewa, berwatak tegas.
“Menyebutkan bahwa paras Satria Piningit itu seperti Batara Kresna (tampan, berwibawa) dan berawatak tegas seperti Baladewa," terangnya.
Sementara terkait kata “bersenjata trisula wedha," dia menduga itu merupakan sebuah kiasan.
“Bersenjata trisula wedha, untuk kalimat yang satu ini sepertinya di maknai secara tersirat, karena tidaklah mungkin Satria Piningit yang dipingit itu membawa trisula kemana-mana, akan terlihat mencolok yang menyebabkan dirinya tidak piningit lagi," tambah dia.
BACA JUGA:Jayabaya Pernah Meramalkan Sosok Ratu Adil, Siapa Ratu Adil? Berikut Ramalannya
Dijelaskannya, pemaknaan Trisula Wedha secara garis besar bisa di maknai tiga jadi satu, seperti ilmu amal dan iman, atau bumi langit dan isinya, kiri kanan dan tengah. Hal ini sesuai dengan sifat-sifat mulia yang lekat dengan banyak dewa-dewa Hindu.
Ramalan Jayabaya ini kemudian digubah oleh Raden Ngabehi Ronggowarsito (1802-1873), pujangga besar keraton Solo.
1. Ciri-ciri Satria Piningit yang Diramalkan Jayabaya
• Bisa memprediksi masa depan
• Yatim piatu, tak punya bapak dan ibu
Hidup mandiri