Latin: qālā rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn
Artinya: Keduanya berkata, "Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi."
Kisah Nabi Adam dan Iblis
Sebelum membisikkan godaan kepada Nabi Adam dan Siti Hawa, iblis diketahui tidak menyukai mereka. Bahkan, ia bersikap sombong dan enggan mematuhi perintah Allah untuk bersujud di depan Nabi Adam.
Dalam Quran surat Al Hijr ayat 30-31 Allah SWT berfirman agar malaikat dan iblis sujud di hadapan Nabi Adam. Namun, ia mengingkari ucapan Allah SWT
Arab: فَسَجَدَ الْمَلٰۤىِٕكَةُ كُلُّهُمْ اَجْمَعُوْنَۙ
اِلَّآ اِبْلِيْسَۗ اَبٰىٓ اَنْ يَّكُوْنَ مَعَ السّٰجِدِيْنَ
Latin: fa sajadal-malā`ikatu kulluhum ajma'ụn
illā iblīs, abā ay yakụna ma'as-sājidīn
Artinya: Maka bersujudlah para malaikat itu semuanya bersama-sama, kecuali Iblis. Ia enggan ikut bersama-sama para (malaikat) yang sujud itu.