NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Tidak hanya manusia yang mendapat hukuman dari Allah SWT. Para malaikatpun ada yang mengalami hal yang sama.
Ada sebuah kisah tentang malaikat yang mendapat hukuman dari Allah SWT. Bahkan karena hukuman tersebut, sayap malaikat ini sampai patah.
Kisah ini diceritakan dalam Imam al-Ghazali dalam Kitab Mukasyafat al-Qulub dan dinukil oleh Dian Erwanto dalam buku Kita Harus Bershalawat.
Diceritakan, pada suatu hari Malaikat Jibril datang menemui Rasulullah SAW lalu ia bercerita: "Ya Rasulullah SAW, dulu aku telah melihat seorang malaikat di langit sedang berada di atas singgasananya, ia mempunyai kemuliaan yang dikelilingi 70 ribu malaikat lainnya yang berbaris untuk melayaninya, karena Allah SWT menciptakan ia menjadi seorang malaikat yang mulia.
Akan tetapi pernah pada suatu saat aku melihat dia seorang malaikat itu berada di Gunung Qaaf dengan sayapnya yang patah seraya menangis.
BACA JUGA:Hanya dengan Surat Al Fatihah, Sahabat Nabi Ini Bisa Mengobati Penyakit
Ketika dia melihatku, maka dia berkata kepadaku, 'Wahai Malaikat Jibril, apakah engkau mau menolongku?' Aku (Malaikat Jibril) berbalik bertanya, 'Kesalahan apa yang engkau perbuat?'
Malaikat itu berkata, “Ketika itu aku sedang berada di atas singgasana pada malam Isra Mi'raj, maka lewatlah di hadapanku yaitu Nabi Muhammad SAW, akan tetapi aku tidak berdiri untuk menyambutnya sehingga aku tidak menghormatinya, maka Allah menghukumku dengan ini (sayap yang patah) serta menempatkanku di sini seperti yang kau lihat,”
Malaikat Jibril berkata, “Saat itu aku merendah diri di hadapan Allah mohon izin untuk memberinya pertolongan kepada malaikat tersebut, maka Allah berfirman, 'Wahai Jibril, katakanlah kepadanya agar membaca sholawat kepada Kekasih-Ku Muhammad SAW.'
Kemudian malaikat itu membaca sholawat kepadamu ya Rasulullah SAW, maka Allah SWT mengampuninya serta menumbuhkan kembali kedua sayapnya lalu menempatkannya lagi di atas singgasananya seperti semula.
BACA JUGA:Sedekah Hari Jumat, Bukan Manusia yang Mendoakan Kita, Namun Malaikat yang Turun Tangan
Kisah Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW
Ibnu Hisyam dalam Sirah Nabawiyah menceritakan mengenai kisah Isra' Mi'raj yang bersandar pada Abdullah bin Mas'ud mengisahkan bahwa Rasulullah SAW yang pada saat itu didatangi oleh Buraq, binatang yang biasa ditunggangi oleh para nabi sebelumnya.
Lalu Rasulullah SAW dinaikkan ke punggungnya dan ia pun terbang bersama malaikat Jibril. Beliau bisa melihat berbagai tanda kebesaran Allah SWT di antara langit dan bumi hingga berakhir di Baitul Maqdis.
Ibnu Ishaq menerima kisah dari seseorang yang dapat dipercaya, dari Abu Sa'id al-Khudri, bahwa ia mengatakan mendengar Rasulullah SAW bersabda,