Rumah kecil itu kemudian direnovasi oleh Arthur agar lebih nyaman ditempati. Semuanya berjalan normal. Apalagi saat Siti dan Arthur dikarunia seorang anak, kebahagiaan mereka sepertinya semakin lengkap.
Walaupun menetap di Kota Banjar, namun Arthur belum bisa berbahasa Indonesia. Tetangga mereka pun memakluminya. Karenanya ketika Arthur berkomunikasi dengan warga, seringkali menggunakan bahasa isyarat. Termasuk gerakan tubuh.
Namun sekarang, semuanya telah berubah. Kebahagiaan Siti dan Arthur hilang dalam sekejap.
Agus Sopian (58) orang tua Siti meninggal dunia karena penganiayaan Arthur. Sedangkan Arthur sudah mendekam di sel tahanan Mapolres Banjar untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Tinggal Siti bersama satu anaknya hasil cintanya dengan Arthur.
Pasca tragedi berdarah ini, pihak kepolisian memang bergerak cepat mengamankan Arthur. Bule Amerika ini pun berhasil diamankan dan langsung ditahan sembari menjalani proses hukum.
Bagaimana perasaan Siti setelah kejadian ini? Masih adakah cintanya kepada Arthur? Disadur dari radartasik.disway.id berdasarkan keterangan pihak kepolisian, Siti sempat menjenguk Arthur yang berada di tahanan.
Namun tidak dirincikan seperti apa pertemuan itu. Sekarang, baik Siti maupun keluarga besarnya harus bersabar dan mencoba mencari hikmahnya dari kejadian ini.
BACA JUGA:Saat Rumah Tangga Mulai Retak, Bule Amerika Arthur Sempat Buat Perjanjian Tertulis dengan Istri