BACA JUGA:Ngecas HP dari Mobil Bahaya Nggak Sih? Ini Penjelasannya
2. Perhatikan Angka Ampere
Ampere charger adalah daya yang ditarik oleh smartphone kamu saat mengisi daya atau menggunakan smartphone.
Jadi kamu perlu memperhatikan berapa Ampere charger yang hendak kamu gunakan dan berapa Ampere yang dapat smartphone kamu terima.
Jika charger kamu hanya memiliki 2A (Ampere), sedangkan smartphone kamu memiliki kapasitas baterai yang besar, maka waktu yang dibutuhkan untuk mengisi daya jadi lebih lama.
Semakin banyak arus listrik yang dimiliki charger maka akan semakin cepat kamu mengisi daya smartphone.
Namun, perlu diperhatikan beberapa smartphone membatasi jumlah arus yang dapat diterima.
Jadi meski kamu menggunakan charger dengan ampere yang tinggi, namun smartphone kamu ampere yang dapat diterima tidak bisa besar, smartphone kamu juga tidak akan terisi dengan cepat.
Lebih baik gunakan charger dengan ampere yang sesuai dengan smartphone kamu.
BACA JUGA:Baterai HP Tahan Sehari Semalam, Coba Lakukan 10 Kebiasaan Ini, Salah Satunya Jangan Isi 100%
3. Perhatikan Brand Charger yang Beli
Brand merupakan hal yang penting saat kamu membeli barang-barang elektronik, terlebih charger yang akan sering digunakan.
Idealnya kamu harus membeli charger yang dibuat oleh produsen yang sama dengan brand smartphone yang kamu gunakan.
Atau jika tidak, kamu dapat membeli charger dari brand yang memiliki reputasi baik, terutama dalam memproduksi barang-barang elektronik, khususnya charger.
Brand yang memiliki reputasi baik, dipercaya memproduksi charger dengan kualitas tinggi dan telah menjalani pengujian kinerja dan keandalan yang ketat.
Selain itu, brand-brand ternama biasanya sudah memiliki sertifikasi internasional dalam memproduksi barang elektronik.