BENGKULU, RBTV.COM - Setelah mendapatkan peringkat kedua terbaik se Nasional dalam bentuk pelayanan publik dengan mengalakan 33 satuan kerja tingkat Kejaksaan Negeri ibu kota Provinsi kelas tipe A.
Kejari Bengkulu kembali mendapatkan penghargaan dengan di nobatkan sebagai juara Pertama Satuan Kerja dengan kinerja terbaik se-wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Bengkulu dengan meraih tiga penghargaan dengan peringkat satu.
BACA JUGA:Hebat, Kejari Bengkulu Kalahkan 33 Satker Kejari Tipe A se Indonesia
Penghargaan yang diterima oleh Kejaksaan Negeri Bengkulu antara lain :
1. Peringkat 1 Kinerja Terbaik Bidang Intelijen.
2. Peringkat 1 Kinerja Terbaik Bidang Perdata dan TUN.
3. Peringkat 1 Kinerja Terbaik Restorative Justivlce Pidana Umum.
Pengumuman tersebut langsung disampaikan Kajati Bengkulu usai menggelar Rakerda Kejati Bengkulu dan seluruh Kejari yang ada di Provinsi Bengkulu di aula Kejaksaan Tinggi Bengkulu, Kamis, 29/12/2022.
BACA JUGA:Rakerda 2022, Kajati Ajak Jajaran Satukan Tekad
Kajari Bengkulu Yunitha Arifin didampingi Kasi Intel Kejari Bengkulu Riky Musriza mengakui sangat berterima kasih atas penghargaan yang telah diberikan Kejaksaan Tinggi Bengkulu pada Kejari, namun hal tersebut tak terlepas dari dukungan semua pihak.
BACA JUGA:Kejati Lirik Dugaan Korupsi Proyek Bernilai Ratusan Miliar
Selain itu Riky menegaskan pihaknya akan terus meningkatkan seluruh pelayanan yang ada di Kejari Bengkulu apalagi baru-baru ini dinobatkan sebagai peringkat kedua Se-Nasional.
“Prestasi kinerja terbaik tersebut tidak lepas dari kerja keras seluruh pegawai Kejaksaan Negeri Bengkulu dan dukungan seluruh stake holder terkait, sehingga prestasi yang sama pada tahun 2021 dapat di pertahankan tahun 2022. Atas capaian prestasi kinerja tersebut Kejaksaan Negeri Bengkulu akan terus berupaya meningkatkan prestasi dan akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kejari Bengkulu sebagai juara umum setelah menyabet peringkat satu dari tiga nomonasi yakni bidang Intelijen, bidang Datun dan kinerja terbaik Restorative Justice pidana umum,” ungkap Kasi Intel Kejari Bengkulu Riky Musriza.
RENDRA - AGUSFAIZAR