BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Kasus pemukulan yang dialami Wakil Kepala SMAN 1 Kota Bengkulu, Silvia Firdaus masih berproses di kepolisian. Silvia dipukul siswanya SA hingga menyebabkan kening Silvia benjol sebesar telur.
BACA JUGA:Kronologis Lengkap Siswa Bikin Kening Guru Benjol
Pengakuan Silvia, dalam proses di Polsek Ratu Agung, pihak kepolisian sempat menawarkan mediasi dengan pihak pelaku. Namun tawaran itu ditolak Silvia. Dia ingin proses hukum terus berlanjut.
Keputusan untuk melanjutkan kasus ini juga disampaikan Silvia kepada pengurus PGRI dan keluarga besarnya.
BACA JUGA:Jangan Asal Lewat, Pahami Ketentuan Melintas di Jalan Tol
"Kita sudah rapat bersama dan kita percaya kasus akan dilanjutkan sesuai aturan hukum. Memang sempat ada tawaran dari pihak polisi untuk mediasi damai atau lanjut, namun kita tetap lanjut," ujar Silvia jumat pagi (6/1).
Saat menawarkan mediasi, menurut Silvia, pihak kepolisian berjanji akan segera menuntaskan kasus ini jika memang pihak Silvia ingin melanjutkan proses hukum.
"Insyah Allah dijanjikan hari kamis disidangkan," kata Silvia.
BACA JUGA:Tarif Tol Bengkulu Mulai dari Rp 22.000, Sesuai Golongan Kendaraan
Tidak hanya tawaran dari pihak kepolisian, jumat pagi (6/1) dikatakan Silvia juga ada keluarga pelaku mendatangi sekolahnya.
Perwakilan keluarga pelaku itu menawarkan untuk berdamai, namun Silvia tetap menolak.
Peristiwa pemukulan ini terjadi Desember lalu di SMA Negeri 1 Kota Bengkulu. Sang guru yang menjadi korban, Silvia Firdaus, guru yang merangkap Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan.
Awal mula kejadian ini, SA terlibat masalah dengan salah satu murid yang lain. SA disebut merusak kendaraan motor temannya itu.
BACA JUGA:Pengantin Wanita Kabur Diduga Terencana, Feri Yadi Tolak Rujuk
Untuk menyelesaikan masalah ini, pihak sekolah memanggil kedua murid itu bersama orang tua mereka.