BACA JUGA:Cukup Siapkan KTP, Begini Cara Mudah Daftar Shopee PayLater
Berikut resikonya:
- Gangguan Pernapasan
Air yang mengandung partikel-partikel terlarut seperti debu, lumpur, atau zat-zat kimia tertentu dapat menyebabkan gangguan pernapasan jika terhirup.
Partikel-partikel ini dapat masuk ke dalam saluran pernapasan dan menyebabkan iritasi, batuk, atau sesak napas.
- Penyakit Kulit
Air yang mengandung zat-zat kimia atau partikel-partikel tertentu dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
Kontak langsung dengan air yang keruh atau kuning dapat menyebabkan ruam, gatal-gatal, atau peradangan pada kulit.
BACA JUGA:Air Tandon Berbau Karat? Ini 6 Tips Menghilangkannya, Mudah Cuma Modal Batok Kelapa
- Keracunan Logam Berat
Jika air mengandung logam berat seperti timbal, arsenik, atau merkuri, mengonsumsi air tersebut dapat menyebabkan keracunan logam berat.
Keracunan logam berat dapat berdampak negatif pada organ tubuh seperti hati, ginjal, dan sistem saraf.
- Gangguan Sistem Kekebalan Tubuh
Air yang terkontaminasi dan berubah jadi kuning atau keruh dapat mengandung mikroorganisme atau bahan kimia tertentu yang dapat merusak sistem kekebalan tubuh.
Hal ini dapat membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit.
- Dampak jangka panjang