BENGKULU UTARA, RBTVCAMKOHA - Awal tahun 2023, masa tunggu calon jamaah haji di Kabupaten Bengkulu Utara mencapai 21 tahun. Jumlah pendaftar saat ini sudah diangka 3.834 orang.
BACA JUGA:Cek Kartu Keluarga, Ada Aturan Penting Bansos Rp 600 Ribu Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, Ajamalus mengatakan, untuk pemberangkatan haji tahun ini sudah kembali normal. Tidak ada lagi pembatasan usia dan jumlah jamaah seperti pemberangkatan haji tahun 2022 lalu. Tahun 2022, tepatnya pada Juni lalu, Kabupaten Bengkulu Utara hanya melepas 92 jamaah calon haji. BACA JUGA:Ustad Solmed Luar Biasa, Massa 6 Kabupaten Rela Berdesakan Namun tahun ini akan kembali normal, yakni 199 calon jamaah haji akan diberangkatkan menjadi jamaah calon haji. "Alhamdulillah Kementerian Agama beserta tim, sudah menandatangani MoU dengan Kerajaan Arab Saudi. Tahun 2023 ini, kita kembali pada kuota normal," ujar Kepala Kemenag Bengkulu Utara, Ajamalus, Senin (09/01). BACA JUGA:Tahun Ini Solar Antre Lagi, Ini Penyebabnya Dikatakan juga oleh Ajamalus, untuk pemberangkatan jamaah calon haji tahun ini akan diprioritaskan kepada 107 jamaah yang gagal berangkat tahun 2022 lalu, akibat adanya pembatasan usia dan aturan lainnya, termasuk perbatasan kuota. "107 kuota prioritas untuk yang gagal berangkat tahun 2022 lalu. Sisa 92 kuota akan diambil dari waiting list," tambah Ajamalus. BACA JUGA:Sawit Jadi BBN B100, Petani Sumsel, Jambi dan Bengkulu Bakal Kaya Raya Dengan masa tunggu calon jamaah haji yang cukup lama hingga 21 tahun, Ajamalus menghimbau kepada seluruh masyarakat Bengkulu Utara yang telah mampu dan siap menjalankan ibadah haji, agar segera mendaftarkan diri sebagai calon jamaah haji. "Ketika sudah ada kemampuan, segeralah mendaftar di kantor Kementerian Agama Bengkulu Utara. Dimana mendaftar sekarang, menunggu 21 tahun mendatang baru dapat berangkat. Maka semakin cepat mendaftar, semakin cepat berangkat," tandas Ajamalus.(Novan)
Kategori :