NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Penyakit ain seringkali timbul karena sering mengakses media sosial. Alasannya, di media sosial banyak orang yang dengan sengaja memamerkan kekayaan dan hal-hal lainnya yang bisa mengundang kecemburuan orang lain.
Dijelaskan Habib Jafar menjelaskan penyakit ain sendiri telah dikonfirmasi oleh Rasulullah saw. bahwa benar nyata dan ada.
"Nabi katakan ain itu nyata. Ain itu adalah orang yang matanya ketika melihat sesuatu dan dia kemudian bisa mencelakai orang yang dilihatnya," ungkap Habib Jafar.
Meski penyakit ini bisa mencelakai orang yang dilihat atau orang yang melihat, Habib Jafar mengatakan ada tips yang diberikan Rasulullah saw. untuk mencegah penyakit ini.
"Tapi, Nabi memberikan tips bahwa ain itu bisa diatasi. Caranya gimana? Orang tiap melihat sesuatu, maka bukan hanya memuji sesuatu itu, tetapi juga memuji Allah," terangnya.
"Ketika kita memuji seseorang, pujilah dengan zikir. Dengan begitu, kita bukan hanya menyenangkan orang lain, tetapi juga beribadah kepada Allah," sambung Habib Jafar.
Sebaliknya, saat mendapatkan pujian dari orang lain, hendaklah juga memuji Allah swt atas karunia yang diberikan.
"Sebaliknya, saat kita dipuji orang lain, ucapkanlah 'alhamdulillah, ini pemberian dari Allah', itu bisa mencegah ain," jelasnya.
BACA JUGA:Kartu KIS Syarat Dapat Bansos, Begini Cara Mengurus Kartu jika Hilang
Saat disinggung soal penyakit ain yang lebih banyak datang lewat media sosial. Habib Jafar memberikan sedikit tips yang bisa dilakukan. Kata Habib Jafar sebaiknya berzikir saat melihat konten yang bagus. Janganlah juga berniat untuk memberikan komentar pedas yang merendahkan si pembuat konten.
"Lalu bagaimana di era media sosial? Kalau kita lihat konten, berzikirlah kepada Allah atau minimal jangan punya sesuatu pikiran yang merendahkan orang lain. Karena siapa yang merendahkan orang lain, Allah akan merendahkan dirinya. Siapa yang meninggikan orang lain, Allah juga akan tinggikan," bebernya.
Sebaliknya pula, sebagai orang yang mengunggah konten di media sosial, ada baiknya untuk tidak mengunggah konten dengan rasa sombong. Mulailah mengunggah konten dengan membaca bismillah.
"Dan juga ketika upload konten juga dengan bismillah. Bukan dengan 'ah pasti teman-teman saya iri' agar tidak terkena ain dan jangan sampai ada gelagat sombong," tutup Habib Jafar.
BACA JUGA:Wajib Tahu, Ini Jurusan Kuliah Tersantuy Paling Cocok Untuk Kaum Rebahan