• Untuk memenuhi perintah Allah SWT.
• Meneladani perbuatan Allah SWT tatkala bershalawat kepada Nabi -Nya, walaupun jelas jauh berbeda di antara shalawat yang dilakukan oleh umat manusia dengan shalawat Allah ta’ala. Karena maksud shalawat manusia ditujukan kepada kepada nabi adalah do’a serta permohonan berkah sedangkan shalawat Allah SWT adalah pujian serta pemuliaan.
• Bershalawat akan mengangkat derajat serta menghapus kejelekan, sebagaimana telah dijelaskan dalam banyak hadits.
• Mengharapkan terkabulnya doa apabila ditutup dengan membaca shalawat.
BACA JUGA:Kisah Malaikat Jibril Mencuci Hati Nabi Muhammad SAW dengan Air Zamzam Dalam Bejana Emas
Di riwayatkan oleh Dailami dalam kitabnya Musnad Firdausnya dari haditsnya Anas, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Setiap do’a yang terhalangi sampai sekiranya ia mau bershalawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.” HR Dailami no: 4754.
Dan dinyatakan hasan oleh al-Albani dalam Silsilahnya 5/57 no: 2035, keutamaan membaca shalawat Nabi, yaitu
1. Sebagai penutup kesedihan yang dialami ileh seorang hamba.
2. Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW termasuk diantaranya adalah hak-hak yang harus ditunaikan oleh para umatnya sebagai balasan kepada kebaikan yang telah mereka peroleh dari beliau.
3. Hidup akan diselimuti ketenangan jiwa serta manisnya iman serta taat dalam beribadah
4. Doa menjadi lebih mudah terkabul jika selalu diiringi dengan shalawat
5. Disinari oleh pancaran cahaya iman, rahmat serta keberkahan
6. Kehidupan kemudian akan diriingi oleh semangat juang tinggi dalam beribadah
BACA JUGA:Dialog Kiamat Antara Nabi Muhammad dan Malaikat Jibril, Seperti Ini Isinya
Para ulama kemudian menyebutkan bahwa agar seseorang mengamalkan membaca sholawat Jibril 1.000 kali setelah ia menjalankan sholat maghrib. Selain itu, bacaan sholawat ini juga dapat dibaca setiap hari sebanyak 3.333 kali, atau 7.000 – 10.000 kali. Semakin banyak yang mengamalkan sholawat Jibril, maka Allah SWT kemudian akan melimpahkan juga kepadanya banyak manfaat kebaikan bagi mereka yang mengamalkannya.