Kapasitas tangki bahan bakar mencapai 6,1 liter, yang memastikan Anda dapat menjelajahi lebih banyak jarak tanpa perlu sering mengisi bahan bakar. Yang menarik, mesin Yamaha BWS 125 ini memiliki kesamaan yang hampir identik dengan mesin Yamaha Lexi 125cc.
BACA JUGA:Motor Matic Tampil Lebih Gagah dengan Velg yang Tepat, Ini 9 Rekomendasi Velg Terbaik
Melansir dari sub judul artikel kami ini pada bagian ‘Performa Mesin Pacu’, kemungkinan tidak banyak para pembaca yang mengetahui apa itu teknologi mesin VVA ,berikut kami rangkum:
VVA adalah inovasi terbaru Yamaha yang menjanjikan performa motor yang lebih baik. Teknologi ini diperkenalkan ke khalayak publik pada tahun 2015 bersamaan dengan rilis-nya Yamaha NMAX di Indonesia.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Minyak Rem Motor Matic, Jangan Lupa Ganti Teratur agar Aman Berkendara
Setelahnya, VVA menjadi teknologi unggulan Yamaha yang telah disematkan ke berbagai model motor yang dirilis setelahnya, diantaranya motor model sport Yamaha R15, MT15, dan XSR.
Selain itu, teknologi Variable Valve Actuation juga telah disematkan ke beberapa motor Yamaha jenis MAXI Yamaha, diantaranya All New Nmax, All New AEROX 155 Connected, dan Yamaha Lexi. Selain menambah performa motor, teknologi VVA juga menjanjikan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien.
Sistem VVA berperan sebagai pengatur klep untuk mengatur bukaan valve. Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan suplai bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin motor.
Sederhananya, VVA memiliki 2 durasi noken as dengan tujuan yang berbeda. Durasi pertama berguna untuk mengatur konsumsi BBM di putaran rendah, sedangkan durasi kedua berguna untuk memaksimalkan tenaga saat putaran mesin tinggi.
BACA JUGA:7 Cara Memilih Ban Tubeless Motor Matic Terbaik, Perhatikan Kode Angka-angkanya
Bicara soal putaran mesin, jangkauan RPM di mana VVA diaktifkan berbeda pada setiap jenis motor. Untuk Yamaha sports matic seperti NMAX, VVA akan aktif saat mesin berada di putaran 6.000 RPM. Sedangkan untuk motor sport seperti Yamaha R15, VVA akan aktif di putaran mesin yang lebih tinggi, yaitu 7.400 RPM.
VVA hanya dapat disematkan pada motor Yamaha bermesin 4 tak. Fungsi VVA sendiri yaitu mengubah durasi, timing, dan lift valve terhadap mesin motor Yamaha model tertentu.
Hasilnya, grafik peak performance motor menjadi lebih stabil. Hal ini juga dikarenakan fungsi VVA yang memberikan tenaga lebih ketika noken mulai bergerak pelan.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Ban Tubeless untuk Motor Matic Tahun 2024, Harganya Bisa Disesuaikan dengan Kantong
Karena fungsi VVA Yamaha tersebut, motor yang menggunakan teknologi ini juga memiliki beberapa keunggulan, diantaranya:
- Tenaga maksimal - Berkat torsi yang didistribusikan secara merata, pengendara dapat mencapai tenaga maksimal dengan mudah.
- Irit bahan bakar - Walaupun menghasilkan tenaga lebih, Variable Valve Actuation juga memastikan konsumsi bahan bakar motor tetap irit.
- Torsi merata - Walaupun dalam keadaan macet dengan putaran mesin ata ataupun ngebut dengan putaran mesin atas, motor Yamaha dengan teknologi VVA dapat mendistribusikan torsi pada mesin motor secara merata.
- Kecepatan saat cornering meningkat - Dengan besarnya tenaga yang mampu dihasilkan, kecepatan saat cornering dengan motor VVA juga semakin meningkat, baik pada tikungan datar, menanjak, ataupun menurun.
(Khaidir Aruf)