5. Kulit Jeruk
Cara membersihkan karang gigi yang sudah mengeras berikutnya juga bisa dengan kulit jeruk. Caranya, cukup ambil sepotong kulit jeruk dan gosokkan pada gigi selama 2 menit. Setelah itu, bilas dengan air hangat.
Ulangi ini dua atau tiga kali seminggu. Ini adalah cara yang murah dan efektif untuk menghilangkan karang gigi putih pada gigi.
BACA JUGA:Tips Lolos Survey KUR BRI 2024, Berikut Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman Rp 60-75 Juta
6. Cuka Putih
Bunda, cuka putih dipercaya memiliki sifat anti bakteri yang dapat membantu menghilangkan plak dan karang gigi serta mencegah penumpukannya. Asam asetat dalam cuka putih dapat mendorong demineralisasi enamel gigi.
Cara membersihkan karang gigi yang sudah mengeras dengan cuka adalah siapkan larutan cuka putih dan gunakan sebagai obat kumur secara rutin. Ambil setengah cangkir air, tambahkan 2 sendok teh cuka putih dan setengah sendok teh garam ke dalamnya. Aduk rata dan gunakan dua kali sehari untuk berkumur.
7. Lidah Buaya
Lidah buaya tak hanya berfungsi ungu kecantikan wajah dan rambut saja, ternyata lidah buaya juga bisa digunakan untuk membersihkan karang gigi. Caranya, gunakan bersama dengan bahan lain seperti teh gliserin, soda kue, minyak esensial lemon, dan secangkir air.
BACA JUGA:Anggaran KUR Naik, Berikut Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman Rp 45 Juta, Bunga Tetap Rendah
Caranya, ambil satu sendok teh gel lidah buaya, empat sendok teh gliserin, 5 sendok makan soda kue, minyak esensial lemon, dan secangkir air. Campur dengan baik dan gosok gigi dengan itu. Ulangi ini setiap hari sampai plak dan karang gigi hilang. Setelah itu lakukan ini setiap tiga sampai empat hari.
Untuk perhatian bagi Bunda, karang gigi yang tidak dibersihkan bisa menyebabkan masalah Kesehatan, tidak hanya pada rongga mulut saja, tapi juga kesehatan organ tubuh lainnya.
Berikut dampak kesehatan yang bisa disebabkan oleh karang gigi:
1. Memicu Penyakit Jantung dan Stroke
Ternyata, masalah kesehatan gusi juga bisa memicu terjadinya penyakit jantung dan stroke. Hal ini diduga karena bakteri dan mikroorganisme yang terdapat dalam plak gigi bisa masuk ke dalam aliran darah dan menimbulkan peradangan.
Akibatnya, pembuluh darah akan mengalami kerusakan atau penyumbatan. Bila aliran darah tersumbat, maka risiko mengalami penyakit jantung dan strok akan meningkat.