4. Kamu bukan merupakan anggota pejabat negara, pimpinan dan atau anggota DPRD, ASN, TNI, Polri, Kades, maupun pengawas BUMN/BUMD.
5. Maksimal hanya 2 NIK dalam 1 Kartu Keluarga yang terdaftar menjadi penerima Program Kartu Prakerja.
6. Mengisi Identitas dengan Benar
Ketika kamu akan mendaftar program Kartu Prakerja, kamu perlu memastikan bahwa data identitas yang kamu isi sudah benar. Perhatikan juga detail seperti huruf kapital, spasi, pengisian NIK, dan juga tanggal lahir.
BACA JUGA:Balita dan Ibu Hamil Dapat Rp 6 Juta, Segera Cek Penerima BLT di Link Ini
B. Memasukkan e-mail dan Nomor HP yang Masih Aktif
Selain perlu memperhatikan identitas dan mengisinya dengan benar, kamu pun perlu memastikan bahwa data kontakmu sdah benar. Kamu harus menggunakan alamat e-mail dan nomor HP yang masih aktif.
Karena, nantinya jika kamu lolos di program ini, kamu akan mendapatkan pemberitahuannya melalui dua kontak tersebut.
C. Unggah Foto e-KTP dengan Jelas
Ketika mendaftar, kamu akan diminita untuk mengunggah atau meng-upload foto e-KTP dan foto dirimu. Saat itu, kamu harus pastikan bahwa kedua foto yang diminta tersebut terlihat jelas. Hal tersebut penting karena akan berpengaruh pada keberhasilan saat verifikasi data. (tim)