1. Surat Permohonan Pembiayaan dari Manajemen/Pengurus.
2. NPWP Institusi yang Masih Berlaku.
3. Legalitas Pendirian dan Perubahannya (jika ada) serta Pengesahannya.
4. Izin-izin Usaha: SIUP, TDP, SKD, SITU, dan lainnya (jika dibutuhkan) yang Masih Berlaku.
5. Data-data Pengurus Perusahaan.
6. Laporan Keuangan 2 Tahun Terakhir.
7. Fotokopi Mutasi Rekening Buku Tabungan/Statement Giro 6 Bulan Terakhir.
8. Bukti Legalitas Jaminan (SHM/SHGB/BPKB/Bilyet Deposito/dll).
9. Bukti-bukti Purchase Order atau Surat Perintah Kerja (SPK) jika ada.
BACA JUGA:Apa Saja Pinjaman Selain KUR di Bank Mandiri? Ketahui 2 Pinjaman Mandiri Non KUR Disini
Catatan Penting:
- Pastikan surat permohonan pembiayaan berasal dari manajemen atau pengurus perusahaan.
- Semua dokumen legalitas pendirian dan izin usaha harus masih berlaku.
- Data-data pengurus perusahaan mencakup informasi yang relevan mengenai individu yang bertanggung jawab dalam pengelolaan perusahaan.
- Laporan keuangan 2 tahun terakhir diperlukan untuk mengevaluasi kondisi keuangan perusahaan.
- Bukti-bukti purchase order atau Surat Perintah Kerja (SPK) dapat menjadi referensi tambahan dalam penilaian pembiayaan.