Kisah Abdullah bin Mubarak Dihajikan oleh Malaikat, Perjalanan Haji yang Bisa Menjadi Inspirasi

Sabtu 09-03-2024,19:05 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Purnama Sakti

BACA JUGA:Menakjubkan! Ini Kisah Sahabat Nabi yang Jasadnya Utuh karena Puasa Ramadhan

Matahari yang hangat menyinari langkahnya ketika dia melihat seorang perempuan sederhana sedang mencabuti bulu itik.

Setelah melihat perempuan itu, beliau segera menghampiri dan bertanya kepada perempuan tersebut tentang apa yang sedang dilakukannya. Abdullah bin Mubarak bertanya apakah itu bangkai atau hasil sembelihan yang halal.

Perempuan itu menjawab dengan jujur bahwa itu adalah bangkai yang dimakan oleh keluarganya.

Sang Ulama tentu saja mengingatkan perempuan tersebut bahwa tindakan itu haram untuk dilakukan. Namun, perempuan itu menjawab dengan mengusir Sang Ulama.

Abdullah bin Mubarak kemudian pergi, tetapi beliau selalu kembali lagi kepada perempuan tersebut dan memberikan nasihat yang sama.

BACA JUGA:Kisah Sahabat Nabi yang Pingsan saat Puasa Ramadhan serta Asal-usul Turunnya Surat Al-Baqarah Ayat 187

Kemudian, perempuan itu menceritakan bahwa dia dan anaknya selama tiga hari tidak mendapatkan makanan untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Hati Abdullah kemudian bergetar mendengar fakta tersebut. Tanpa menghakimi, Abdullah memberikan nasihat dan lebih dari itu, memberikan bantuan berupa keledai dan segala barang miliknya.

Tidak terasa, musim haji berlalu dan Abdullah bin Mubarak masih berada di Kufah. Abdullahpun gagal untuk melaksanakan ibadah haji di tahun tersebut.

Digantikan Malaikat

Begitu tiba di kampung halamannya, Abdullah bertemu dengan kerabatnya yang baru saja pulang dari ibadah haji. Beliau mendoakan para kerabatnya "Semoga Allah menerima hajimu dan membalas segala usahamu."

BACA JUGA:Catat! Ini 4 Amalan Nabi Muhammad SAW saat Puasa, Mengakhiri Sahur dan Menyegerakan Berbuka

Anehnya, mereka juga membalas dengan mengatakan hal yang sama "Semoga Allah menerima hajimu dan membalas segala usahamu. Bukankah kamu bertemu denganku pada saat menjalankan ibadah haji?"

Para tetangga dan kerabat Abdullah bin Mubarak juga memberikan kesaksian yang sama bahwa mereka bertemu dengannya saat ibadah haji. Padahal, Abdullah gagal menjalankan ibadah haji di tahun tersebut karena sedang berada di Kufah.

Abdullah bin Mubarak tentu merasa heran dengan kesaksian dari teman-temannya. Beliau terus memikirkan keanehan dari peristiwa ini. Sampai akhirnya, pertanyaan Abdullah terjawab melalui mimpi.

Kategori :