SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Setelah melewati tahap tes administrasi, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Seluma, Rabu pagi (15/3) mulai melakukan tahap tes wawancara terhadap ratusan peserta calon petugas sensus pertanian di Kabupaten Seluma.
Sesuai kuota yang dibutuhkan, BPS Seluma hanya merekrut petugas sensus pertanian tahun ini sebanyak 231 orang.
BACA JUGA:Buruan, Dicari Ratusan Orang Bergaji Jutaan Rupiah, Tamatan SMA Boleh Ikut
Dari pantauan tim RBTV, satu per satu peserta calon petugas sensus pertanian tahun 2023 di Kabupaten Seluma, mulai menjalani tahapan tes wawancara di halaman kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Seluma.
Tes wawancara ini dilaksanakan selama 2 hari dan dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma dibagi 2 sesi.
Ketua tim pelaksana sensus pertanian, Ardiansyah mengatakan, tes wawancara kali ini merupakan rangkaian proses perekrutan petugas lapangan yang telah dilaksanakan sebelumnya.
BACA JUGA:Masih Ada Kesempatan Daftar Lowongan Petugas Sensus, di Tiga Kabupaten Sudah Ribuan Pendaftar
Kegiatan sensus Pertanian ini rutin dilakukan setiap 10 tahun sekali.
Dalam proses perekrutan petugas sensus tahun ini, sesuai kuota sebanyak 231 petugas, rinciannya BPS Kabupaten Seluma akan merekrut 181 petugas lapangan, 36 pengawas dan 14 koordintor sensus di kecamatan.
“Ada sekitar 181 orang petugas lapangannya akan kita sebar, kemudian ada juga tim pengawas itu ada 36 orang, dan di setiap kecamatannya dikoordinir oleh 1 orang koordinator kecamatan sebanyak 14 orang,” tutur Ardiansyah.
BACA JUGA:LOWONGAN, BPS Butuh 1.952 Petugas Sensus, Ini Syarat dan Besaran Gajinya
Selain itu, pelaksanaan sensus menurut Supriansyah selaku Ketua Agro Sensus Pertanian mengatakan, setelah lolos tes wawancara ini nantinya, 231 sebelum diterjunkan ke lapangan, akan dibekali terlebih dahulu mengenai definisi atau menjalani training. Mereka mulai bertugas selama 2 bulan, terhitung mulai 1 Juni hingga 31 Juli 2023 mendatang.
“Nantinya 231 petugas sensus yang lolos akan kita bekali atau menjalani training terlebih dahulu sebelum turun ke lapangan, sesuai jadwal para petugas mulai bertugas terhitung 1 Juni–31 Juli 2023,” terang Supriansyah.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut, Pelajar SMP Tabrakan dengan Truk
Sementara itu, para calon peserta seleksi yang akan diberikan honor per bulannya sebesar Rp 3,8 juta, menambah semangat mereka menjalani proses seleksi yang dilakukan pihak panitia.