- Cek juga kipas pendingin sebelum menggunakan mobil. Kipas memegang peranan penting untuk mendinginkan radiator, jadi jika kipas tidak dapat memutar maksimal maka radiator akan mudah panas.
Pastikan juga cairan pendingin tidak terkontaminasi dan juga berada pada level yang tepat.
Salah satu penyebab paling sering mobil overheat adalah mobil yang terlalu panas. Biasanya karena mengendarai terlalu cepat atau tidak mengistirahatkan mobil saat jarak yang ditempuh begitu jauh.
Padahal mengistirahatkan mobil dapat mengurangi risiko mesin mobil menjadi panas.
Jangan menunggu hingga mobil terlalu panas dan mengeluarkan asap baru didinginkan. Mendinginkan mesin saat berkendara dengan jarak yang jauh dapat membantu mencegah mesin dari overheating dan memastikan kinerjanya tetap optimal selama perjalanan.
BACA JUGA:Ilmu Memutar Uang, Ada 5 Jurus dan Ide Cerdas Menambah Income untuk Investasi Masa Depan
Penting untuk selalu memperhatikan indikator suhu mobil, jika dirasa terdapat kenaikan, tepikan mobil terlebih dahulu.
Anda bisa mengistirahatkan mobil anda setidaknya setiap 2 jam atau 100 mil, parkirkan mobil di tempat yang sejuk dan matikan AC.
Selama mobil beristirahat, periksa tekanan ban mobil dan pastikan semua ban dalam keadaan yang baik, periksa air dan cairan pendingin radiator, dan juga kipas pendingin.
Selain itu, anda juga bisa sembari mengistirahatkan otot anda dengan melakukan peregangan sebentar.
BACA JUGA:11 Jenis Pinjaman BTN dengan Bunga Ringan dan Jangka Waktu Cicilan Panjang, Pilih Sesuai Kebutuhan
3. Jangan mengemudi terlalu cepat
Ketika mudik dan perjalanan jauh seringkali pengemudi terbawa suasana untuk meningkatkan kecepatan agar bisa segera sampai tujuan.
Padahal mengemudi terlalu cepat dapat membebani mesin yang berujung membuat mesin menjadi panas.
Mobil yang dikendarai terlalu cepat akan bekerja lebih keras dan menghasilkan panas yang lebih besar untuk mengatasi hambatan udara yang lebih besar.