Kenapa Satelit Tidak Jatuh Meski Meski Terus Mengorbit di Ruang Angkasa? Begini Penjelasannya

Jumat 22-03-2024,11:19 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Purnama Sakti

Satelit memang membawa pasokan bahan bakarnya sendiri, tetapi tidak seperti mobil yang menggunakan bahan bakar, bahan bakar tidak diperlukan untuk mempertahankan kecepatan orbit.

Bahan bakar ini disediakan untuk mengubah orbit atau menghindari tabrakan dengan puing-puing.

Penyebab lain satelit tidak jatuh adalah kecepatan dan ketinggian orbit, serta tidak ada rintangan atau benda yang menghambat satelit.

Wahana antariksa yang mengorbit dekat dengan bumi pada ketinggian sekitar 400 kilometer diperlukan kecepatan kurang dari 8 kilometer per detik.

Dengan kecepatan ini, seseorang dapat menyelesaikan lari maraton penuh dalam waktu sekitar 5 detik.

BACA JUGA:Anak Berbakti Wajib Hafalkan Doa Ini agar Orang Tua Diberi Umur Panjang

Satelit itu sendiri adalah benda langit kecil yang beredar mengelilingi benda langit lebih besar (planet), serta berada dalam gaya tarik benda langit yang lebih besar.

Bersama-sama dengan planetnya, satelit beredar mengelilingi matahari dengan arah peredaran sama dengan arah peredaran planetnya. Bidang edarnya juga hampir berimpit dengan bidang edar planetnya.

Satelit dibagi menjadi dua jenis, yakni satelit alami dan satelit buatan.

Satelit alami adalah satelit yang secara alami ada di dalam sistem tata surya. Dari delapan planet, hanya enam yang memiliki satelit alami, yaitu Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Planet yang tidak memiliki satelit alami yaitu Merkurius dan Venus.

BACA JUGA:Aplikasi Paylater Termudah, Inilah Daftar 11 Aplikasinya yang Paling Populer Tahun 2024

Contoh satelit alami yaitu Bulan, yang merupakan satelit Bumi. Bulan melakukan 3 gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi mengelilingi Bumi, dan revolusi bersama-sama Bumi mengelilingi Matahari, Revolusi Bulan mengakibatkan beberapa kejadian, antara lain gerhana Bulan, gerhana Matahari, dan pasang surut air laut,

Satelit buatan adalah satelit yang dibuat oleh manusia untuk suatu keperluan, dilepaskan oleh roket, dan mengorbit di sekitar Bumi.

Berikut ini fungsi dari satelit buatan dan satelit alami

- Fungsi Satelit Buatan

1. Satelit komunikasi digunakan untuk tujuan telekomunikasi, siaran radio, dan televisi yang menggunakan frekuensi gelombang mikro. Contohnya di Indonesia yaitu satelit komunikasi pertama bernama Palapa.

Kategori :