Sebagai informasi tambahan berikut beberapa kemungkinan kegagalan orbit yang harus anda ketahui
1. Kemungkinan kegagalan orbit pertama adalah ketika satelit bertabrakan dengan benda di luar angkasa.
Dalam kasus ini, tabrakan dapat mengubah kecepatan satelit, baik menambahnya atau menguranginya, tergantung pada arah tumbukan.
Jika kecepatan satelit menurun, maka ada risiko bahwa satelit akan menabrak objek yang sedang diorbitnya. Sebaliknya, jika kecepatan meningkat, satelit mungkin akan terlempar ke luar angkasa.
2. Kegagalan orbit kedua terjadi ketika satelit bertabrakan atau mendekati objek yang diorbitnya.
Jika satelit mendekati objek tersebut, tarikan gravitasi akan menjadi lebih kuat, sedangkan jika objek tersebut menjauh, tarikan gravitasi akan berkurang.
3. Kemungkinan kegagalan orbit berikutnya adalah ketika satelit memasuki atmosfer planet dan diperlambat olehnya.
BACA JUGA:Cek NPWP dengan NIK, Bisa Lewat Online Ikuti 4 Langkahnya, Ketahui Juga Cara Cek Status
Kadang-kadang, ini terjadi secara disengaja dalam proses yang disebut aerobraking, di mana atmosfer planet digunakan untuk memperlambat perjalanan satelit.
Aerobraking bisa dimanfaatkan untuk menempatkan satelit ke dalam orbit planet atau menurunkannya ke orbit yang lebih rendah.
Demikian informasi tentang daftar 26 satelit Indonesia yang mengorbit di luar angkasa. Semoga bermanfaat.
Tianzi Agustin