Jika Anda terjebak di luar tanpa tempat berlindung yang aman di dekatnya, tindakan berikut dapat mengurangi risiko tersambar petir:
1. Segera turun dari area yang ditinggikan seperti bukit, punggung gunung, atau puncak.
BACA JUGA:Meneladani Nabi Muhammad, Apa saja Kebiasaan Nabi saat Bulan Ramadhan?
2. Jangan pernah berbaring rata di tanah. Berjongkoklah dalam posisi seperti bola dengan kepala terselip dan tangan di atas telinga Anda sehingga Anda berada di bawah dengan kontak minimal dengan tanah.
3. Jangan pernah berlindung di bawah pohon yang terisolasi. Jika Anda berada di hutan, berlindunglah di dekat pohon yang lebih rendah.
4. Jangan sekali-kali menggunakan tebing atau gundukan batu untuk berlindung. Segera keluar dan menjauh dari kolam, danau, dan badan air lainnya.
BACA JUGA:Cuaca Bengkulu Terasa Panas, BMKG: Masuk Kemarau Panjang
5. Jauhi benda-benda yang menghantarkan listrik (seperti pagar kawat berduri, kabel listrik, atau kincir angin).
6. Jika berada dalam kelompok selama badai petir, berpisahlah satu sama lain. Ini akan mengurangi jumlah cedera jika petir menyambar tanah.
7. Apabila Berada di Perairan Terbuka, Segeralah ke pantai
8. Jika berada di atas perahu di perairan terbuka ketika badai petir datang, segeralah kembali ke pantai dan cari tempat berlindung. Jika tidak dapat kembali ke pantai, perahu dengan kabin menawarkan perlindungan.
9. Jika terjebak badai di perahu kecil tanpa kabin, jatuhkan jangkar dan turun serendah mungkin.
BACA JUGA:Harga BBM Bulan April Turun, Semoga saja Karena Harga Minyak Dunia Anjlok
Jangan Tinggal di Kendaraan Terbuka
Selama badai petir, hindari kendaraan terbuka seperti mobil convertible, sepeda motor, dan kereta golf.