3. Penggunaan pisau yang tajam
Pastikan pisau yang digunakan untuk menyembelih bulus dalam kondisi tajam agar proses penyembelihan menjadi cepat dan menyebabkan sedikit rasa sakit pada hewan.
4. Memastikan pemotongan tuntas
Lakukan pemotongan tuntas pada leher bulus agar pembuluh darah utama terputus dengan baik. Ini memastikan proses penyembelihan yang efektif dan mengurangi penderitaan pada hewan.
5. Mengalirkan darah
Biarkan darah mengalir sepenuhnya setelah proses penyembelihan. Ini penting karena darah yang tidak dikeluarkan sepenuhnya dapat mempengaruhi kualitas daging dan membuatnya tidak halal.
6. Pembersihan dan persiapa
Setelah penyembelihan, bersihkan bulus dari bulu dan kotoran dengan cermat. Pastikan daging bulus dalam keadaan bersih sebelum dimasak atau disimpan.
BACA JUGA:Penemuan Harta Karun, Berikut Titik Lokasi Cadangan Emas di Banyumas
7. Memastikan kebersihan dan kehalalan
Selain dari proses penyembelihan, pastikan juga bahwa proses pengolahan dan penyimpanan daging bulus dilakukan dengan menjaga kebersihan dan kehalalannya.
Pengolahan daging bulus yang tepat membutuhkan beberapa langkah penting untuk memastikan kebersihan, keamanan, dan kualitas hasil akhirnya. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam pengolahan daging bulus:
1. Persiapan Bahan Baku
Pastikan daging bulus yang akan diolah berasal dari sumber yang terpercaya dan sudah disembelih sesuai dengan prinsip syariat Islam. Pilih daging bulus yang segar dan berkualitas baik.
2. Pembersihan