Segini Luas Harta Karun Tambang Nikel di Kalimantan Utara yang Resmi Serta Miliki IUP

Sabtu 04-05-2024,20:05 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Agus Faizar

Bagian dari Bintang Delapan Group, memiliki konsesi luas di Morowali, Sulawesi Tengah. Dengan fasilitas pemurnian atau smelter nikel, perusahaan ini memainkan peran kunci dalam penyediaan nikel di wilayah tersebut. 

BACA JUGA:Hasilkan Rp 25 Miliar Per Tahun, Ini Titik Lokasi Tambang Harta Karun di Sumatera Barat

7. PT Timah Tbk

Perusahaan tambang dengan kode saham TINS ini bergerak di bidang produsen dan eksportir logam timah. Kegiatan usaha utamanya mencakup eksplorasi, penambangan, pengolahan, dan produsen nikel.

BACA JUGA:Bengkulu akan Pamerkan Harta Karun Tambang Emas, Cadangan Emas di Bengkulu Saingi PT Freeport

Berdasarkan website resmi mereka, perusahaan ini berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp1,04 triliun di tahun 2022. Ini menjadi pencapaian terbesar mereka mengingat di tahun 2022 tengah terjadi fluktuasi harga jual logam timah yang sangat tinggi.

BACA JUGA:Simpan Harta Karun Tambang Minyak Bumi di Lampung, Ternyata Segini Income Per Tahunnya!

8. PT Trimegah Bangun Persada (Harita Group) 

Perusahaan ini merupakan bagian dari Harita Group yang menonjol di Kawasi, Maluku Utara, Halmahera Selatan. 

Melalui anak usahanya, Halmahera Persada Lygend, perusahaan ini memiliki pabrik nikel sulfat terbesar di dunia di Pulau Obi, dengan kapasitas produksi mencapai 240 ribu ton per tahun. 

Perusahaan-perusahaan ini tidak hanya menjadi pemain utama dalam industri nikel Indonesia, tetapi juga berperan penting dalam mendukung pertumbuhan industri kendaraan listrik secara global. 

BACA JUGA:Terbesar di Indonesia, Segini Jumlah Harta Karun Tambang Timah di Riau Per Tahun

9. PT PAM Mineral Tbk

PT Pam Mineral Tbk berdiri pada tanggal 15 Januari 2008 ini bergerak di bidang pertambangan mineral nikel. Perusahaan ini juga menawarkan saham dengan kode NICL yang beroperasi di dua wilayah yang tersebar di Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah.

Emiten tambang produsen nikel NICL membukukan laba bersih sebesar Rp58,05 miliar sepanjang kuartal pertama tahun 2023.

BACA JUGA:Sumatera Utara Menyimpan Harta Karun Hasil Tambang, dari Minyak Bumi hingga Migas

Kategori :