BACA JUGA:Sudah Terima SK PPPK dan Ingin Gadaikan SK di Bank Mandiri? Ini Syarat dan Dokumen yang Harus Ada
Pengembangan Produk dari Penelitian Universitas
Happy Asmara berharap dapat mengembangkan lebih banyak produk untuk memperkenalkannya kepada masyarakat luas. Produk-produk tersebut akan bersumber dari paten-paten dan penelitian yang dilakukan oleh dosen-dosen di Universitas Brawijaya.
Hal ini menunjukkan komitmen Happy Asmara dalam memanfaatkan inovasi lokal dan mengoptimalkannya untuk kepentingan publik.
BACA JUGA:PPPK Harus Tahu, Ini Syarat dan Prosedur Pengajuan Pinjaman Gadai SK di BSI
Pernyataan dari Pihak Universitas Brawijaya
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Universitas Brawijaya, Unti Ludigdo, menjelaskan bahwa universitas memiliki beragam potensi inovasi yang telah dipatenkan, termasuk di bidang makanan, minuman, dan bahan obat-obatan.
Ia menekankan pentingnya mengoptimalkan pemanfaatan produk inovasi tersebut hingga ke masyarakat luas.
"Yang terpenting adalah mengangkat produk lokal agar memiliki daya saing di tingkat global," ungkapnya. Unti Ludigdo menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan kesempatan besar untuk menghubungkan penelitian akademik dengan dunia industri.
Kolaborasi dengan Fakultas Teknologi Pertanian
Selain kerja sama dengan Wakil Rektor, PT. Ghania Berkah Ashiya juga menjalin kerja sama dengan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya.
Kerja sama ini disambut positif oleh Dekan FTP, Yusuf Hendrawan.
Ia menyatakan bahwa PT. Ghania tertarik mengembangkan produk berbasis porang dan produk-produk lainnya yang telah diteliti di FTP.
Kunjungan Happy Asmara dan tim PT. Ghania Berkah Ashiya mencakup berbagai fasilitas di Universitas Brawijaya seperti UB Merch, Direktorat Inovasi Kawasan Sains dan Teknologi (DIKST), PT. Brawijaya Multi Usaha, serta beberapa laboratorium di Fakultas Teknologi Pertanian.
BACA JUGA:Tabel Pinjaman BRI Gadai SK PPPK, Pinjam Rp 10-50 Juta Angsuran Mulai Rp 300 Ribuan Per Bulan