“Maka, selama ini orang yang kami ketahui yang punya nasab kepada ahli bait Nabi Muhammad SAW, mereka mengetahui seperti itu dari orang-orang sebelumnya. Maka orang seperti itu juga tidak boleh mengingkari nasabnya, karena memang selama ini yang mereka ketahui adalah nasab dari ayahnya, seterusnya sampai baginda nabi,” jelas Buya Yahya.
BACA JUGA:Ini Sholawat untuk Orang Punya Masalah Keuangan dari Habib Segaf bin Mahdi
“Jadi, memahami hadis tersebut jangan salah. Sisi lain, Anda kalau tidak punya nasab kepada baginda nabi jangan mengatakan (keturunan nabi). Tapi kalau selama ini Anda mendengar dari orangtua Anda, paman Anda, Anda punya nasab (kepada Nabi Muhammad SAW), tidak boleh menafikan nasab itu,” tambah ulama kharismatik ini.
BACA JUGA:Tingkah Lakunya Sulit Ditebak, Seperti Ini Karomah yang Dimiliki Habib Wan Sehan
Buya Yahya meminta umat Islam paham akan hal ini. Jangan sampai akhirnya zalim karena menolak nasab orang lain, apalagi nasabnya bersambung sampai Rasulullah SAW.
“Ayo siapapun dari kita, jangan mudah mengatakan, memutus, atau menafikan nasab seseorang, tidak hanya dzurriyah nabi saja, nasab seseorang,” pesan Buya Yahya.
BACA JUGA:Kisah Karomah 9 Habib, Jin dan Singa Menjadi Tunduk
Demikianlah, semoga informasi ini menambah wawasan bagi kita semua!
(Sheila Silvina)