NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Update perkembangan proyek tol Palembang-Betung, kapan selesai?
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan ruas tol Palembang - Betung pada bulan April lalu.
BACA JUGA:Update Tol Bengkulu-Lubuk Linggau, Benarkah akan Dibangun Terowongan Canggih Seperti di Sumbar?
Ruas tol ini merupakan bagian dari Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung (Kapalbetung).
Basuki mengatakan, Kementerian PUPR bersama dengan pemerintah daerah, jajaran kontraktor pelaksana, dan BUJT telah menyepakati percepatan penuntasan ruas Palembang - Betung ini.
BACA JUGA:Update Pembangunan Tol Padang-Sicincin, di Sini Lokasi Exit Tolnya
"Saya telah melihat langsung progres konstruksi secara utuh dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapalbetung) ini, khususnya ruas Palembang-Betung. Alhamdulillah, kami bersama jajaran PT Hutama Karya, PT Waskita Karya, dan Gubernur Sumsel sudah mendapatkan solusi untuk percepatan penyelesaian Jembatan Musi serta ruas Pangkalan Balai-Betung. Hingga Betung, insya Allah awal 2025 bisa tuntas," ujar Basuki.
BACA JUGA:Pembangunan Dikebut, Ini Update Tol Padang - Pekanbaru, Kapan Selesainya?
Kata dia, ruas Kramasan-Pangkalan Balai sepanjang 55 km kini sudah tahap konstruksi dengan progres 75%. Sedangkan sisanya dari Pangkalan Balai-Betung sepanjang 15 km masih tahap pengadaan tanah.
Pihaknya bersama pemerintah daerah, jajaran kontraktor pelaksana dan BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) telah menyepakati percepatan penuntasan ruas Palembang-Betung ini. Saat ini diklaim pembebasan lahan sudah hampir selesai.
BACA JUGA:Update Proyek Tol Bengkulu - Lubuk Linggau, Setelah Terhubung Ternyata Jarak Tempuhnya hanya Segini
Tol Kapalbetung sepanjang 112 km ini merupakan bagian dari backbone Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
JTTS sepanjang 2.107 km akan menghubungkan seluruh wilayah Sumatera mulai dari Lampung-Aceh. Ruas Kayuagung-Kramasan sepanjang 42 km sudah operasional sejak April 2020.
Tol Kapalbetung dikelola BUJT PT Waskita Sriwijaya Tol dan dibangun dengan biaya investasi Rp 22,16 triliun. Nantinya, jalan tol ini akan melintasi 4 wilayah, yakni Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Ilir (OI), Banyuasin dan Kota Palembang.
BACA JUGA:Update Proyek Tol Bengkulu - Lubuk Linggau, Ini 2 Lokasi Pembangunan Pintu Keluar di Rejang Lebong