BACA JUGA:Kenali! Ini Penyebab Mobil Overheat, Simak Cara Mengatasinya Sebelum Mobil Rusak Serius
3. Gangguan pada Panca Indra
Gejala lain termasuk gangguan penglihatan seperti penglihatan kabur atau ganda dan bahkan kebutaan.
4. Tremor dan Kejang
Paparan merkuri juga dapat menyebabkan tubuh gemetar atau mengalami kejang-kejang.
5. Gangguan Kognitif dan Emosional
Merkuri dapat mempengaruhi fungsi otak, menyebabkan gangguan memori, kesulitan berkonsentrasi, depresi, dan sulit mengontrol emosi.
6. Kerusakan Organ Vital
Paparan merkuri dapat merusak organ penting seperti jantung, ginjal, dan paru-paru, serta menurunkan fungsi sistem kekebalan tubuh.
Risiko terbesar adalah pada ibu hamil. Konsumsi ikan gabus yang mengandung merkuri selama kehamilan dapat merusak perkembangan otak dan sistem saraf janin. Ini dapat mengakibatkan gangguan tumbuh kembang yang serius, seperti keterlambatan dalam fungsi kognitif dan motorik, serta kemampuan berbahasa.
BACA JUGA:Kenali! Ini Penyebab Mobil Overheat, Simak Cara Mengatasinya Sebelum Mobil Rusak Serius
Anjuran Mengonsumsi Ikan Gabus
Karena risiko yang terkait dengan kandungan merkuri, sangat penting untuk mengonsumsi ikan gabus dengan bijak.
Berikut adalah beberapa pedoman yang dapat membantu Anda menikmati manfaat ikan gabus tanpa menimbulkan risiko kesehatan:
1. Batasi Konsumsi
Dianjurkan untuk membatasi konsumsi ikan gabus menjadi 2-3 porsi per minggu. Ini setara dengan sekitar 150 gram untuk orang dewasa dan 75 gram untuk anak-anak.
2. Perhatikan Asal Ikan
Habitat atau lokasi pembudidayaan ikan gabus sangat mempengaruhi kadar merkuri yang dikandungnya.
Ikan gabus yang dibudidayakan di dekat pertambangan atau lingkungan yang tercemar cenderung memiliki kadar merkuri yang lebih tinggi.
Sebaliknya, ikan gabus yang dibudidayakan dalam kolam pribadi atau di daerah yang tidak tercemar cenderung lebih aman.