Meski demikian, Direktur Utama PT Hutama Karya (HK), Budi Harto, optimistis tol dari Bakauheni, Lampung, hingga Medan akan tersambung pada tahun 2029.
“Dari Bakauheni sampai Medan, insya Allah, 2029 nyambung.
“Kami berharap pemerintahan baru, di bawah Presiden Prabowo Subianto, akan mendukung penuh proyek ini,” ujar Budi Harto, dilansir pada Kamis, 4 Juli 2024.
Budi menjelaskan bahwa saat ini proyek yang sedang dikerjakan mencakup ruas Betung hingga Jambi.
Dengan selesainya ruas tersebut, nantinya perjalanan dari Bakauheni hingga Jambi akan tersambung.
“Kemudian, pada 2025, kita akan percepat pembangunan dari Jambi ke Pekanbaru,” tambahnya.
Untuk mencapai target ambisius ini, HK membagi pengerjaan JTTS dalam empat tahapan.
Pada tahun 2024, ditargetkan Tahap I dan sebagian Tahap II rampung.
Hingga 25 Juni 2024, HK telah menyelesaikan pembangunan 800 km jalan tol.
Ruas yang telah beroperasi meliputi Medan-Binjai, Pekanbaru-Dumai, Palembang-Indralaya, Terbanggi Besar-Kayu Agung.
BACA JUGA:Tahukan Kamu, Inilah 5 Jalan Tol Tersibuk di Indonesia dengan Pendapatan Tertinggi
Lalu, Bakauheni-Terbanggi Besar, Taba Penanjung-Bengkulu, dan Simpang Indralaya-Muara Enim.
Progres pembangunan Tol Trans Sumatera ini bukan hanya angka.
“Ini adalah cerminan dari komitmen dan kerja keras kami untuk menghubungkan Sumatera secara menyeluruh,” jelas Budi.
Sementara itu, sejumlah ruas yang masih dalam tahap konstruksi antara lain Tol Sigli-Banda Aceh, Binjai Langsa Seksi Binjai-Pangkalan Brandan.