Naik Apa Turun, Ini Harga BBM Terbaru di SPBU Shell Indonesia, BP-AKR, Vivo Energy dan Pertamina

Selasa 09-07-2024,16:47 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Agus Faizar

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Naik apa turun, Ini harga BBM terbaru di SPBU Shell Indonesia, BP-AKR , vivo energy dan Pertamina.

Meskipun popularitasnya telah disaingi oleh energi terbarukan, BBM tetap menjadi aspek penting dalam kehidupan sehari-hari.

Badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) kompak melakukan penyesuaian harga produk BBM-nya yang dijual di SPBU per 1 Juli 2024.

BACA JUGA:10 Rekomendasi Motor Matic Honda Terbaru 2024, Performa Tangguh Irit BBM, Ini Update Harga Terbarunya

Diantara yang menurunkan harga adalah Shell Indonesia, BP-AKR dan juga Vivo Energy Indonesia, terkecuali SPBU PT Pertamina (Persero)

Sebagai contoh, Shell menurunkan beberapa produk harga jual BBM-nya, seperti Shell Super per 1 Juli 2024 ini dibanderol menjadi Rp 13.810 per liter dari yang sebelumnya Rp 14.580 per liter pada Juni 2024.

Lalu, produk Shell V Power dari yang sebelumnya dipatok Rp 15.400 per liter mengalami penurunan menjadi Rp 14.700 per liter.

Sedangkan untuk BBM Shell Diesel Extra dari yang sebelumnya Rp 15.320 per liter turun menjadi Rp 14.670 per liter.

BACA JUGA:Ini 5 Motor Honda yang Paling Irit BBM di Indonesia 2024, Harga Terjangkau

Begitu juga dengan SPBU BP-AKR, per 1 Juli 2024 membanderol harga BP 92 Rp 13.400 per liter dari Rp 14.500 per liter pada Juni 2024 lalu. 

Hal senada dilakukan SPBU Vivo, di mana pada periode Juli 2024 ini mematok harga Revvo 92 menjadi Rp 13.600 per liter dari sebelumnya Rp 15.000 per liter. 

Sementara untuk Revvo 90 (bensin RON 90) kini dibanderol Rp 12.300 per liter dari Rp 13.500 per liter pada Juni 2024.

BACA JUGA:Berapa Konsumsi BBM Toyota Rush? Begini Caranya agar Mobil Bisa Hemat BBM

Sementara itu, PT Pertamina (Persero) terpantau masih menahan harga jual BBM-nya. 

Manager Media dan Stakeholder Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya masih melakukan evaluasi terhadap harga BBM Non subsidi dengan terus memantau pergerakan harga minyak mentah dunia dan nilai tukar rupiah terhadap AS dollar.

Kategori :