Sumbu Kebangsaan 1 merupakan area inti pemerintahan yang sudah siap untuk ditempati, termasuk berbagai infrastruktur penting seperti kantor-kantor pemerintahan. Air bersih sudah mengalir ke area ini dan bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk sebagai air minum.
Namun, Sumbu Kebangsaan 2 masih dalam tahap proses pengerjaan lebih lanjut. Masih ada beberapa waktu ke depan untuk menyelesaikan pembangunan di area ini sebelum pelaksanaan Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024. Hal ini tentu menjadi momen bersejarah, karena perayaan HUT RI ke-79 akan dilakukan di IKN untuk pertama kalinya.
BACA JUGA:BMKG Keluarkan Imbauan Siaga Bencana Alam untuk 10 Daerah di Aceh, Waspada Cuaca Ekstrem
Infrastruktur Pendukung
Selain pembangunan di area Sumbu Kebangsaan, berbagai infrastruktur pendukung juga sudah mulai beroperasi. Presiden Jokowi telah meresmikan jalan tol yang menghubungkan Balikpapan dengan IKN, yang diharapkan dapat memperlancar jalur transportasi. Selain itu, Jembatan Pulau Balang yang baru saja diresmikan juga akan mendukung mobilitas antara kedua wilayah tersebut.
Komentar Publik dan Pengamat
Meski progres pembangunan IKN berjalan cukup baik, ada berbagai tanggapan dari publik dan pengamat terkait perkembangan ini. Banyak yang memuji langkah Presiden Jokowi yang berani memindahkan ibu kota, namun ada juga yang mempertanyakan kesiapan infrastruktur dan kelayakan lingkungan di IKN.
Siti Zuhro, seorang pengamat politik dari BRIN, memberikan pandangan bahwa keputusan ini mungkin terkait dengan komitmen Presiden Jokowi untuk menunjukkan bahwa IKN sudah siap ditempati. Namun, dia juga mengingatkan bahwa pembangunan IKN masih menghadapi sejumlah tantangan, termasuk progres pembangunan yang baru mencapai 15 persen dan faktor cuaca.
Pemindahan IKN tentunya bukan tanpa tantangan. Pembangunan yang masih berlangsung membutuhkan komitmen dan kerjasama dari berbagai pihak untuk memastikan bahwa semua infrastruktur dapat selesai tepat waktu dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
BACA JUGA:Duh! Ramai-ramai Bank di Indonesia Tutup ATM, Ternyata Ini Alasan Sebenarnya
Selain itu, aspek lingkungan juga menjadi perhatian penting, mengingat Kalimantan Timur merupakan salah satu wilayah dengan keanekaragaman hayati yang tinggi.
Meski demikian, harapan besar tetap ada. Banyak pihak yang optimis bahwa IKN akan menjadi simbol kemajuan Indonesia yang lebih merata. Pemerintah dan berbagai instansi terkait terus berupaya untuk menyelesaikan pembangunan sesuai dengan rencana dan harapan masyarakat.
Dengan resminya Presiden Jokowi berkantor di IKN hari ini, 29 Juli 2024, Indonesia memasuki babak baru dalam sejarah pembangunan dan pemerintahan. Progres pembangunan IKN yang sudah mencapai tahap signifikan menunjukkan komitmen pemerintah untuk menciptakan pusat pemerintahan yang modern dan merata.
Meskipun masih banyak tantangan yang harus dihadapi, langkah ini menjadi simbol optimisme dan kemajuan bagi bangsa Indonesia.
Demikianlah informasi mengenai Presiden Jokowi yang mulai berkantor di IKN serta progres pembangunan di IKN. Dengan berbagai infrastruktur yang sudah rampung dan siap digunakan, diharapkan IKN dapat segera berfungsi penuh sebagai ibu kota negara yang baru.
Sheila Silvina