Nomor seri cantik kategori pertama adalah low nomer atau yang bernomor kecil. Misalnya adalah uang dengan nomor Knc000001.
2. Nomor Serinya Urut
kedua, adalah yang nomor serinya urut. Dalam pecahan berapapun, nomor seri ini cukup langka. Misalnya saja uang dengan nomor DKn012345.
3. Nomor Serinya Kembar
Kategori ketiga adalah nomor seri cantik yang kembar. Baik angkanya saja maupun dengan hurufnya.
Misalnya saja, uang dengan nomor seri EMB55555 atau AAA00000. Uang ini bisa dihargai mahal oleh kolektor karena sangat langka.
BACA JUGA:Ini Jenis Batu Akik yang Banyak Diburu Kolektor, Jangan Kaget Liat Harganya
Sementara itu, tak hanya uang Rp 75.000 saja. Para kolektor uang juga menyebut nomor seri cantik ini bisa juga mendongkrak nilai uang Rp 2.000 hingga mencapai Rp15 juta.
“Uang seri AAA22 itu mungkin sering di kisaran Rp15 juta per lembar,” ungkap Boy George Rahman, Ketua Masyarakat Numimastik Surabaya dilansir dari kanal YouTube Info Uang.
Bahkan, Boy George mengaku menjual motor Harley Davidson berharga minimal Rp 420 juta untuk menebus uang dengan nomor seri cantik.
“Perkiraan waktu itu saya barter. Ya kira-kira habisin motor Harley satulah,” ujar Boy.
Saat itu, ia hendak menebus dengan seri cantik berisi angka 0 kembar. Uang seri 0 kembar ini, kata Boy, termasuk jenis specimen proof.
“Uang specimen proof harus disimpan oleh pihak otoritas keuangan negara. Jadi harganya tidak bisa dipatok. Siapa yang jual, siapa yang beli. Intinya, sesuai kepuasan masing-masing pihak,” papar Boy
Lalu, bagaimana ciri uang kertas bernomor seri cantik bernilai mahal itu?
Seorang kolektor uang bernama Bahar membeberkan ciri uang bernomor seri cantik itu. Menurut Bahar, ciri pertama nomor seri cantik adalah 3 kode hurufnya sama.