NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Sosok Ulianaci, seorang selebgram muslimah asal Rusia kembali menjadi sorotan netizen setelah unggahannya tentang pengalaman buruk dengan sopir ojek online (ojol) viral di media sosial.
Kejadian tersebut terjadi di Bengkulu pada hari Jumat (6/9), saat Ulianaci sedang dalam perjalanan menuju Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu menggunakan layanan Grab bersama anaknya.
Dalam unggahan video di akun Instagram pribadinya, Ulianaci membagikan pengalamannya ketika ia memesan layanan Grab dengan paket hemat.
Sayangnya perjalanan tersebut tidak berjalan lancar. Masalah dimulai ketika pengemudi Grab mempersoalkan koper yang dibawa oleh Ulianaci yang menurutnya melebihi berat yang diperbolehkan untuk paket hemat tersebut.
Meskipun koper Ulianaci hanya sedikit melebihi berat yang diizinkan, pengemudi meminta tambahan biaya.
Ulianaci sebenarnya tidak keberatan membayar lebih, tetapi ia kecewa karena pengemudi enggan memberikan kejelasan mengenai jumlah biaya tambahan yang akan dikenakan.
Ulianaci menjelaskan dalam video bahwa ia berulang kali bertanya tentang harga tambahan, tetapi pengemudi selalu mengalihkan pembicaraan dan tidak memberikan jawaban yang jelas.
“Saya tidak masalah jika harus membayar lebih, tapi saya minta kejelasan harga. Namun, sopir malah mengalihkan pembicaraan dan tidak menjawab pertanyaan saya dengan jelas,” ungkap Ulianaci dalam videonya.
Keadaan semakin buruk ketika pengemudi menurunkan Ulianaci dan anaknya di pinggir jalan. Situasi tersebut membuat Ulianaci marah dan kecewa, apalagi karena anaknya yang masih kecil juga ikut terlibat dalam kejadian tersebut.
BACA JUGA:Misteri Pemilik Motor yang Digunakan Korban Kecelakaan Pasca Penganiayaan di Kampung Bali
Video Viral dan Reaksi Warganet
Video yang diunggah oleh Ulianaci dengan cepat menjadi viral di Instagram, mendapatkan perhatian luas dari netizen.
Hingga Sabtu pagi, video tersebut telah mendapatkan lebih dari 11,3 juta tayangan dan 21 ribu komentar. Komentar yang membanjiri unggahan Ulianaci sebagian besar memberikan dukungan kepadanya, mengutuk tindakan sopir Grab tersebut, dan mendesak pihak Grab untuk segera mengambil tindakan.