Bacaan Doa Ganti Nama Anak Perempuan dan Laki-laki Menurut Islam, Bisa Diamalkan Umat Muslim

Senin 09-09-2024,21:23 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Septi Widiyarti

BACA JUGA:Pinjaman di Bank Mandiri Tanpa Agunan Khusus Pelaku UMKM, Bisa Dapat Dana Rp 10 Juta

Namun, ada kalanya orang dewasa merasa perlu untuk mengganti nama mereka. Ini bisa terjadi karena nama yang diberikan sebelumnya mengandung unsur-unsur negatif atau tidak sesuai dengan ajaran Islam. 

Islam menganjurkan agar seseorang mengganti nama yang mengandung makna buruk atau diharamkan. Sebagaimana dijelaskan dalam Kitab Tanwirul Qulub:

“Mengubah nama-nama yang haram itu hukumnya wajib, dan nama-nama yang makruh hukumnya sunah,” (Syekh M Amin Al-Kurdi, Tanwirul Qulub, [Beirut, Darul Fikr: 1994 M/1414 H], halaman 234).

BACA JUGA:Tunggakan Pelanggan PDAM Kepahiang hingga Rp 1 Miliar, Ada yang 10 Tahun Menunggak

Pandangan hukum perihal mengubah nama juga dijelaskan oleh Imam Al-Baijuri dalam Hasyiyatul Baijuri:

“Disunahkan memperbagus nama sesuai hadits, ‘Kamu sekalian akan dipanggil pada hari Kiamat dengan nama-nama kalian dan nama-nama bapak kalian. Oleh karena itu, pilihlah sebutan yang baik untuk nama kalian.’ Dimakruhkan nama-nama yang berarti jelek, seperti himar (keledai) dan setiap nama yang diprasangka buruk (tathayyur) penafian atau penetapannya... Haram hukumnya menamai seseorang dengan ‘Abdul Ka’bah,’ ‘Abdul Hasan,’ atau ‘Abdu Ali’ (Hamba Ka’bah, Hamba Hasan atau Hamba Ali). 

Menurut pendapat yang lebih shahih, (seseorang) wajib mengubah nama yang haram karena berarti menghilangkan kemungkaran, walau Syekh Ar-Rahmani ragu perihal kewajiban atau kesunnahan mengubah nama demikian,” (Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri, [Singapura, Sulaiman Mar'i: tanpa tahun], juz II, halaman 305).

Dari penjelasan ini, dapat disimpulkan bahwa mengubah nama yang mengandung unsur yang diharamkan atau dimakruhkan adalah penting untuk menjaga kehormatan dan kesucian nama tersebut. 

BACA JUGA:Lapor Polisi, Ketua DPD II Golkar Lebong Kecam Pengrusakan APS Rohidin-Meriani

Nama-nama yang dianggap jelek atau mengandung makna yang tidak baik harus dihindari, dan menggantinya dengan nama yang lebih baik adalah disunahkan.

Setelah mengganti nama, tidak ada ritual khusus dalam ajaran Islam yang harus dilakukan, namun dalam praktiknya, banyak orang tua yang memilih untuk melakukan syukuran sebagai bentuk rasa syukur atas nama baru anak mereka. 

Syukuran ini biasanya diiringi dengan doa untuk kesejahteraan dan kebaikan anak. Berikut adalah doa yang bisa dibaca ketika menggantikan nama pada anak, baik laki-laki maupun perempuan:

BACA JUGA:Tunggakan Pelanggan PDAM Kepahiang hingga Rp 1 Miliar, Ada yang 10 Tahun Menunggak

Bacaan Doa Menggantikan Nama Anak Laki-Laki

Dalam buku "Al-A'mal Al-Yaumiyah; Amalan Sehari-hari" yang disusun oleh tim asatidz Pesantren Al-Khairat, tata cara dan doa saat memberi nama pada anak laki-laki adalah sebagai berikut:

Kategori :