NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Statistik mentereng Maarten Paes saat lawan Australia, ada 5 penyelamatan penting untuk timnas-indonesia.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Timnas Indonesia langsung tampil mengancam. Baru beberapa menit laga berjalan, Sandy Walsh dan Rafael Struick memaksa Matt Ryan melakukan penyelamatan untuk menghalau bola dari gawang Australia.
Timnas Australia tidak tinggal diam begitu saja. Perlahan tapi pasti, mereka mulai mendominasi penguasaan bola dan membombardir pertahanan Indonesia.
Di menit ke-20, Maarten Paes melakukan penyelamatan krusial untuk menghentikan tendangan keras Harry Souttar yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Indonesia.
Di menit ke-33, gawang Indonesia nyaris dibobol oleh Irankunda namun beruntung tendangannya hanya mengenai tiang gawang, lalu bola muntah berhasil diamankan oleh Paes.
Paes lagi-lagi membuat penyelamatan krusial untuk menghentikan peluang berbahaya dari Craig Goodwin. Hingga babak pertama berakhir, skor 0-0 berhasil dipertahankan Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Tahan Australia Imbang Tanpa Gol, Harapan Lolos Piala Dunia 2026, Ini Skenarionya
Di jeda pertandingan, Shin Tae-yong membuat satu pergantian pemain. Rafael Struick ditarik dan digantikan oleh Witan Sulaeman.
Namun di babak kedua ini, Timnas Indonesia bisa lebih tampil mengancam. Beberapa kali serangan balik Indonesia mampu membuat lini pertahanan Australia kerepotan.
Namun di babak kedua ini, Maarten Paes masih terus bekerja keras. Ia dipaksa membuat sejumlah penyelamatan untuk menghentikan peluang-peluang emas Australia, seperti yang dilakukan Adam Taggart di menit ke-68.
Di sisa babak kedua, baik Timnas Indonesia maupun Timnas Australia sama-sama melakukan jual beli serangan. Namun kedua tim sama-sama tidak bisa mencetak gol hingga peluit panjang dibunyikan.
BACA JUGA:Setelah Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Berikut Jadwal Timnas Indonesia vs Bahrain
Statistik Mentereng Maarten Paes Saat Lawan Australia
Paes tampil sebagai pahlawan Indonesia. Kiper Dallas FC ini berjibaku menahan gempuran bertubi-tubi Australia sepanjang 2x45 menit.