Kehidupan Setelah Kiamat dalam Islam
Untuk informasi penting, kehidupan setelah kiamat dalam Islam bermula setelah peristiwa kiamat yang maha dahsyat itu. Semua manusia akan mati dan mengalami proses kehidupan di alam akhirat. Kehidupan setelah kiamat dalam Islam terbagi menjadi enam, yaitu:
1. Alam Barzakh
Kehidupan setelah kiamat yang pertama yaitu alam barzakh atau alam kubur. Alam Barzakh merupakan pintu gerbang menuju akhirat atau batas antara alam dunia dan alam akhirat.
Di alam kubur manusia akan bertemu, ditanyai, dan diperiksa oleh malaikat Munkar dan Nakir tentang segala amal perbuatannya ketika menjalani kehidupan di dunia.
2. Yaumul Ba'ats
Kehidupan setelah kiamat berikutnya yaitu Yaumul Ba'ats, hari dibangkitkannya manusia dari kubur. Kebangkitan manusia ini akan terjadi setelah ditiupkan sangkakala yang kedua oleh Malaikat Israfil.
Seluruh manusia mulai zaman Nabi Adam sampai manusia terakhir bangkit dari kubur. Ini merupakan hari di mana kehidupan sudah berakhir dan waktunya manusia dimintai pertanggungjawaban atas segala perbuatannya.
3. Yaumul Mahsyar
Setelah dibangkitkan, manusia akan diarahkan ke padang mahsyar. Salah satu tahapan kehidupan setelah kiamat ini disebut dengan Yaumul Mahsyar.
BACA JUGA:Beberapa Contoh Kalimat Sanggahan CPNS 2024 bagi Pelamar Tak Lolos Seleksi Administrasi
Di yaumul mahsyar manusia menerima catatan amalnya selama hidup di dunia, baik amal yang buruk maupun amal yang baik. Seluruhnya tercatat secara rinci.
Orang yang beriman dan beramal saleh akan merasa gembira melihat catatan amalnya. Sebaliknya, orang yang berbuat jahat dan kerusakan ketika hidup di dunia akan menerima catatan amalnya dengan perasaan sedih serta penuh dengan penyesalan.
Pada hari itu orang yang tidak beriman sungguh telah putus harapannya dari perlindungan Allah SWT.
Di hari tersebut, sudah tidak mungkin lagi Allah SWT memberi pengampunan. Sebaliknya bagi orang-orang yang beriman penantiannya di Padang Mahsyar adalah penantian yang penuh harapan akan pertolongan Allah SWT.