Pengunjung Pantai Pasar Seluma Diminta Waspada Jelatang Laut, Jika Tersengat Ini Obat Tradisionalnya

Senin 16-09-2024,12:48 WIB
Reporter : Hari Adiyono
Editor : Agus Faizar

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Pengunjung Pantai Pasar Seluma diminta waspada saat berkunjung dan bermain di tepi pantai.

Setelah sebelumnya viral di Kota Bengkulu karena banyak pengunjung yang terserang ubur-ubur, kali ini ubur-ubur yang biasa disebut warga sekitar jelatang laut mulai merambah kawasan pantai pasar Seluma di Kecamatan Seluma Selatan.

BACA JUGA:Kumpulan Tema Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 2024, Cocok untuk Kegiatan di Lingkungan Sekolah

Peristiwa ini seperti yang dialami para pengunjung Pantai yang sebagian besar kalangan anak-anak, pada Minggu sore (15/9/2024).

Anak-anak yang menjadi korban sengatan ubur-ubur, menangis histeris karena kulit yang tersengat terasa gatal dan panas seperti luka bakar.

BACA JUGA:Sukses Digelar, Pengunjung Pameran Kain Nusantara Tembus 7.243 Orang

Kejadian ini sontak membuat para orang tua yang berniat berliburan menjadi panik, untuk membawa pulang buah hatinya ke rumah bidan setempat, untuk mendapatkan perawatan medis.

Menyikapi hal ini, Kades Pasar Seluma Yus Sukardi mengaku telah berupaya mengingatkan dan menghimbau para pengunjung Pantai Pasar Seluma untuk berhati-hati saat beraktifitas di tepi pantai.

"Memang sekarang lagi musim ubur-ubur, jadi kami imbau para pengunjung untuk berhati-hati, terutama orang tua untuk mengawasi anak-anaknya saat bermain di tepi pantai," terang Yus Sukardi.

BACA JUGA:Vivo T3 Ultra Resmi Meluncur! Menghadirkan Layar Lengkung, Cek Segini Harganya

Lanjutnya, jelatang laut atau ubur-ubur biasa menepi karena faktor cuaca. Jika musim penghujan dan sungai meluap ke muara biasanya ubur-ubur menjauh karena air laut keruh.

Menurutnya, bagi masyarakat pesisir pantai, terutama di desanya sudah biasa adanya jelatang laut, karena obatnya biasanya kulit yang tersengat digosok dengan pasir laut yang basah.

"Biasanya ubur-ubur menepi karena pantai sedang jernih, nanti menjauh sendiri ketika musim penghujan ditambah lagi sungai meluap hingga ke muara, kalau kami obatnya biasanya digosok pasir laut itulah" tandasnya.

Kategori :