Waspada! Ini Ciri-ciri Pelaku Hipnotis, Jangan Sampai Jadi Korban

Senin 23-09-2024,13:27 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Septi Widiyarti

Pada praktiknya, untuk menentukan apakah kamu mudah dihipnotis atau tidak sangat dipengaruhi oleh banyak faktor lain. Misalnya seperti kondisi lingkungan, apa tujuan hipnotisnya, dan siapa yang melakukannya.

Mitos dan Fakta Seputar Hipnotis

Untuk diketahui, hipnotis ibarat pedang bermata dua, dapat memberikan dampak yang positif dan negatif tergantung dari siapa yang menggunakannya.

Jika digunakan oleh tangan yang salah, hipnotis bisa menjadi metode kejahatan penipuan dan perampokan. Bahkan di Indonesia, metode kejahatan seperti ini termasuk ke dalam yang paling populer.

Sementara jika digunakan oleh tangan yang baik hipnotis bisa memberikan banyak manfaat.
Sementara terapi hipnotis untuk pengobatan masih cukup sulit diterima oleh mayoritas masyarakat di Indonesia.

BACA JUGA:Nomor Urut Paslon Bupati dan Wabup Lebong, Jagoanmu Nomor Urut Berapa?

Penyebab utamanya karena masih banyak orang yang percaya dengan mitos-mitos tentang hipnotis. Kurang lebih ada empat mitos seputar hipnotis yang beredar di masyarakat, yaitu:

1. Orang yang terhipnotis tidak bisa mengontrol tubuhnya

Ini adalah mitos yang cukup populer dan menyebabkan orang-orang ketakutan dengan hipnotis.
Padahal faktanya, saat berada dalam keadaan terhipnotis, kamu bisa mengontrol tubuhmu sepenuhnya. Jadi tidak seperti hipnotis yang sering kamu lihat di layar TV.

Saat terhipnotis, kamu tetap sadar tentang semua hal yang sedang kamu lakukan dan apa yang ditanyakan kepadamu. Bahkan jika kamu tidak ingin menjawab pertanyaan dari terapis, kamu tidak perlu menjawabnya.

BACA JUGA:5 Filosofi Pena yang Jarang Diketahui, Bukan Sekadar Alat Tulis

2. Hipnotis sama seperti tidur

Kamu mungkin terlihat seperti sedang tidur saat menjalani terapi hipnotis, namun sebenarnya tidak seperti itu. Kamu hanya berada dalam keadaan sangat tenang dan fokus. Tapi kamu mungkin jadi mengantuk, pernapasan juga melambat.

3. Kamu tidak bisa berbohong saat dihipnotis

Hipnotis bukanlah alat untuk memaksa seseorang mengungkapkan semua rahasianya. Walaupun kamu jadi lebih terbuka pada sugesti saat dihipnotis, namun kamu masih memiliki kebebasan dan dapat menilai hal-hal baik atau buruk.

Jadi terapis tidak bisa membuatmu mengatakan hal yang memang tidak ingin kamu ungkapkan.

Kategori :